Di belakang pembubaran logam: Mengapa air asam dapat melarutkan logam beracun?

Karena dunia telah meletakkan masalah lingkungan yang lebih serius, masalah air asam yang disebabkan oleh penambangan di banyak daerah telah menarik perhatian orang.Fenomena ini disebut drainase tambang asam (AMD), yang merupakan air asam yang mengalir keluar dari tambang logam dan batubara.Perairan asam ini tidak hanya akan mempengaruhi ekosistem badan air, tetapi juga akan menimbulkan ancaman potensial bagi lingkungan sekitarnya dan kesehatan manusia.

Pembentukan air asam terkait erat dengan oksidasi sulfida dalam logam, dan reaksi ini memiliki dampak luas pada lingkungan.

Penyebab air asam

Munculnya air asam terutama disebabkan oleh oksidasi logam sulfida (seperti pirit Fes2).Ketika bijih ini bersentuhan dengan air dan oksigen, larutan asam akan diproduksi, menyebabkan pH badan air berkurang, biasanya di bawah 6, dan di beberapa tempat bahkan dapat turun ke tingkat 0.Ketika tambang terpapar karena penambangan, air asam memasuki tanah dan sumber air di sekitarnya.

Peran mikroorganisme

Dalam proses ini, mikroorganisme spesifik (seperti bakteri acidophilik acidhiobacillus ferrooxidans) juga memainkan peran penting.Mikroorganisme ini di lingkungan ekstrem ini semakin mempercepat proses oksidasi logam, membuat ion logam dalam air asam mudah dilarutkan.Kehadiran mereka membantu melepaskan ion hidrogen dalam jumlah besar, yang dengan cepat mengubah pH lingkungan sekitarnya.

Banyak logam berat larut dalam kondisi asam, yang membuatnya lebih cairan di lingkungan yang terkontaminasi dengan air asam.

Dampak ekologis drainase asam

Dampak langsung dari drainase bijih asam adalah perubahan pH badan air, yang akan menyebabkan kerusakan organisme yang tidak dapat diubah.Mikroorganisme, serangga, ikan dan organisme lain di dalam air semuanya memiliki keterbatasan pada keasaman air.

Tata Kelola dan Daur Ulang

Sebagai akibat dari keseriusan masalah drainase tambang asam, negara -negara bekerja keras untuk menemukan solusi yang efektif.Banyak perawatan fokus pada peningkatan pH drainase dengan menetralkan reaksi kimia.Netralisasi umum termasuk batu kapur dan kapur, yang secara efektif dapat mengurangi keasaman dalam air.

Menurut penelitian, beberapa produsen yang melakukan perawatan penyaringan air telah mengembangkan metode biologis baru untuk menghilangkan logam beracun ini, yang mewakili kemungkinan solusi di masa depan.

Kesimpulan

Produksi drainase bijih asam adalah proses geologis dan biologis yang kompleks, dan dampak ekologis di balik ini melibatkan semua aspek perlindungan lingkungan.Di masa depan, dapatkah kita menemukan cara yang lebih efektif untuk menyelesaikan masalah ini dan secara bersamaan melindungi sumber daya air dan ekosistem kita?

Trending Knowledge

Sumber misterius air asam tambang: Bagaimana air asam yang berbahaya bisa keluar dari tambang logam?
Seiring dengan meningkatnya permintaan global akan mineral logam, banyak kegiatan pertambangan bermunculan. Kegiatan ini tidak hanya berdampak pada lingkungan, tetapi juga menyebabkan masalah yang jar
Munculnya bocah kuning: Apa yang terjadi pada kimia air saat pH turun menjadi 3?
Di banyak wilayah, studi lingkungan menemukan bahwa air yang dibuang dari tambang mengandung konsentrasi logam berat dan asam yang tinggi, fenomena yang dikenal sebagai drainase tambang asam (AMD). Ke
Senjata rahasia mikroba: Bagaimana bakteri lingkungan ekstrem ini mendorong drainase asam?
Drainase asam telah menjadi sumber masalah lingkungan yang signifikan dalam kegiatan pertambangan di seluruh dunia. Seiring dengan penambangan logam dan batu bara oleh manusia, badan air di banyak dae
Krisis banjir air tanah: Mengapa tambang yang ditinggalkan menjadi tempat berkembang biaknya air asam?
Di setiap sudut dunia, seiring dengan meningkatnya aktivitas industri, krisis lingkungan yang disebabkan oleh banjir air tanah secara bertahap muncul. Secara khusus, masalah air asam yang dihasilkan o

Responses