Excursion diluncurkan oleh Ford antara tahun 2000 dan 2005. SUV berat ini tidak hanya menjadi SUV produksi massal terbesar di pasaran saat itu, tetapi juga memikat banyak penggemar mobil dengan penampilannya yang megah dan performa yang bertenaga. Berasal dari truk pikap Ford F-250, Excursion tidak hanya mewakili perubahan generasi, tetapi juga memicu pemikiran tentang definisi mendasar dari SUV besar.
Seiring meningkatnya permintaan pasar terhadap SUV besar, Ford meluncurkan Excursion pada tahun 1999, dengan tujuan untuk bersaing dengan Chevrolet Suburban dan GMC Yukon XL, yang mendominasi pasar saat itu. Arsitektur Excursion didasarkan pada truk pikap F-250 Super Duty seberat 3/4 ton, yang memberinya kapasitas angkut dan ruang yang lebih besar.
Pada awal pengembangan, Ford menyadari bahwa desain Excursion dapat menyebabkan kerusakan parah pada kendaraan kecil lainnya dalam tabrakan langsung, sehingga mendorong Ford untuk melakukan modifikasi pada sasisnya.
Desain Excursion tidak memiliki pendahulu langsung, dan bodinya memiliki banyak komponen yang sama dengan truk pikap F-250, sehingga membuatnya menonjol di pasaran. Perbedaan utama antara Excursion dan F-250 adalah bodinya yang besar dan rangka yang lebih tinggi dan lebih lebar, sehingga membuatnya unik dengan penampilannya yang tanpa kompromi.
Kisi-kisi pemasukan udara bundar Excursion dan desain pintu bagasi belakang yang unik membuatnya mencolok secara visual dibandingkan dengan SUV lainnya.
Pilihan sistem tenaga Excursion meliputi mesin bensin V8 5,4 liter dan 6,8 liter, serta mesin diesel Power Stroke V8 7,3 liter dan 6,0 liter. Performa mesin yang tangguh ini mendukung bagasi Excursion yang besar, sehingga memastikan performa berkendaranya di berbagai lingkungan.
Ford mendapat respons hangat dari pasar pada tahun pertama Excursion di pasaran, dengan penjualan hampir 69.000 unit pada tahun 2000. Namun, dengan munculnya krisis energi, penjualan Excursion menurun drastis. Seiring berjalannya waktu, SUV ini menjadi salah satu SUV dengan penjualan terendah di Ford atau Lincoln-Amerika.
Meskipun performa Excursion di pasaran naik turun, bodinya yang besar dan fungsinya masih menarik banyak penggemar off-road.
Desain Excursion yang unik telah menjadikannya dasar bagi banyak modifikasi, mulai dari F-250 Tropivan Brasil hingga banyak SUV besar yang dimodifikasi. Kepraktisan dan tampilan Excursion memberikan ruang imajinasi yang tak terbatas bagi pemilik mobil.
Excursion juga ideal untuk merenovasi mobil mewah yang panjang, dan produsen profesional telah mengembangkannya untuk memenuhi permintaan pasar.
Meskipun Excursion telah menarik diri dari pasar utama karena masalah lingkungan dan perubahan permintaan pasar, SUV ini masih meninggalkan kesan yang mendalam bagi beberapa penggemar. Peluncuran SUV baru seperti Jeep Grand Wagoneer L kembali menggugah pemikiran masyarakat tentang desain SUV besar. Akankah permintaan SUV besar terus meningkat di pasar otomotif masa depan?