Dalam metrologi kuantum, informasi Fisher kuantum merupakan kuantitas inti yang telah mendapat perhatian luas karena peran utamanya dalam pengukuran presisi. Ini merupakan versi kuantum dari informasi Fisher dan sering digunakan untuk mengukur kegunaan status input, khususnya dalam estimasi fase atau parameter interferometer Mach-Zehnder.
Informasi Fisher kuantum tidak hanya menjadi dasar metrologi kuantum, tetapi juga dapat menjadi alat deteksi sensitif untuk perubahan fase kuantum.
Definisi matematis informasi Fisher kuantum mungkin tampak cukup rumit, tetapi secara intuitif mengungkapkan kemampuan untuk melakukan pengukuran dalam status kuantum tertentu. Informasi ini merupakan panduan utama tentang bagaimana akurasi sistem kuantum dipengaruhi dan memberikan kemampuan pengukuran yang baik saat melakukan studi perubahan fase kuantum.
Informasi Fisher kuantum biasanya direpresentasikan dengan notasi FQ[\varrho, A]
, di mana \varrho
adalah matriks kerapatan dan A
adalah yang dapat diamati yang diukur. Besaran ini didefinisikan sebagai ukuran komprehensif dari korelasi antara semua nilai eigen energi yang mungkin dan keadaan eigennya yang sesuai, dan diberikan oleh rumus berikut:
FQ[\varrho, A] = 2 \sum_{k,l} \frac{(\lambda_k - \lambda_l)^2}{\lambda_k + \lambda_l} |\langle k | A | l \rangle|^{2}
Informasi Fisher klasik biasanya dihitung dengan mengamati probabilitas suatu yang dapat diamati. Hal ini memungkinkan kita untuk melihat interaksi antara yang klasik dan kuantum. Informasi Fisher kuantum adalah batas atas informasi Fisher klasik dari semua kemungkinan yang dapat diamati, yang berarti bahwa informasi tersebut mengandung informasi tambahan yang tidak dapat diperoleh dengan metode klasik. Inilah kekuatan metrologi kuantum.
Informasi Fisher kuantum adalah kuantitas yang dapat memberikan akurasi terbesar saat memperkirakan parameter kuantum.
Interferometer adalah alat yang sangat penting dalam metrologi kuantum, yang menggunakan efek interferensi kuantum untuk meningkatkan akurasi pengukuran. Dengan merancang status masukan dan strategi pengukuran interferometer, informasi Fisher kuantum dapat dimanfaatkan sepenuhnya, menghasilkan akurasi yang lebih tinggi daripada batas klasik dalam estimasi parameter. Misalnya, dalam interferometer Mach-Zehnder, dengan memilih status masukan yang tepat, kemampuan estimasi parameter yang lebih tinggi dapat diperoleh, yang juga merupakan isu utama dalam metrologi kuantum.
Selain penerapannya dalam pengukuran yang tepat, informasi Fisher kuantum juga dapat berfungsi sebagai detektor perubahan fase kuantum. Ini memungkinkan pemantauan sensitif terhadap perubahan fase sistem yang sesuai, yang sangat penting dalam studi banyak fenomena fisika kuantum.
Dalam model Dick, informasi Fisher kuantum memungkinkan identifikasi perubahan fase kuantum superradiasi, yang merupakan bagian penting dari pemahaman sistem kuantum.
Dengan terus berkembangnya teknologi kuantum, pemahaman dan penerapan informasi Fisher kuantum juga terus berkembang. Dari komunikasi kuantum hingga komputasi kuantum, konsep informasi Fisher kuantum akan memainkan peran yang lebih besar dalam penelitian di masa depan. Komunitas ilmiah penuh dengan harapan tentang cara untuk lebih jauh mengeksplorasi dan memanfaatkan sifat kuantum yang misterius ini.
Perspektif dan kemungkinan baru apa yang dapat diberikan informasi Fisher kuantum untuk metode pengukuran kita?