Kebenaran tentang refluks asam: Mengapa hal itu memengaruhi 10% populasi?

Di Amerika Serikat, sekitar 10% dari populasi menderita refluks asam laring (LPR) atau penyakit refluks asam laring (LPRD). Kondisi ini menyebabkan isi lambung mengalir kembali ke tenggorokan, faring, dan bahkan nasofaring, yang menyebabkan berbagai gejala pernapasan dan laring. Telah dilaporkan bahwa kejadian LPR dapat mencapai 50% di antara pasien dengan gangguan suara. Artikel ini akan membahas apa itu LPR, bagaimana hal itu memengaruhi hidup Anda, dan mengapa hal itu menarik begitu banyak perhatian.

Gejala sakit tenggorokan

Refluks asam di tenggorokan dapat memaparkan saluran napas atas ke isi lambung, yang menyebabkan berbagai gejala termasuk suara serak, postnasal drip, sakit tenggorokan, dan kesulitan menelan.

Beberapa orang dengan LPR mengalami nyeri ulu hati, tetapi banyak yang hanya memiliki sedikit atau tidak memiliki gejala. Hal ini karena isi lambung yang mengalami refluks tidak bertahan cukup lama di esofagus untuk menyebabkan iritasi yang signifikan. Bagi pasien dengan LPR yang lebih parah, keberadaan isi lambung dalam mulut dalam jangka pendek juga dapat menyebabkan terkikisnya email gigi.

Hubungan antara LPR dan GERD

LPR sering dianggap sebagai subtipe penyakit refluks gastroesofageal (GERD) karena juga melibatkan aliran balik isi lambung, tetapi gejalanya sangat berbeda. Mulas terjadi pada lebih dari 80% kasus GERD dan hanya sekitar 20% kasus LPR. Sebaliknya, batuk kering umum terjadi pada 87% kasus LPR tetapi terlihat pada kurang dari 5% kasus GERD.

Patogenesis refluks asam di tenggorokan mungkin sebagian disebabkan oleh perbedaan struktur sel laring dan esofagus, yang membuat sel-sel di laring lebih rentan terhadap kerusakan daripada sel-sel di esofagus.

Diagnosis sulit

Karena gejala LPR tidak spesifik, gejala tersebut dapat dengan mudah tertukar dengan berbagai penyakit lain, sehingga diagnosis yang tepat menjadi sulit. Selain itu, tumpang tindih dengan penyakit lain berarti LPR sering kali diremehkan dan tidak diobati secara efektif. Dokter biasanya mengandalkan laringoskopi untuk mendeteksi perubahan struktural dan peradangan saluran napas guna memastikan diagnosis, tetapi hal ini juga tidak spesifik.

Mengukur paparan asam di tenggorokan dianggap lebih efektif dan dapat membantu pasien memahami apakah refluks benar-benar menyebabkan gejala. Biomarker potensial, seperti pepsin, enzim yang diproduksi di lambung, juga menjadi fokus penelitian LPR. Enzim ini tetap aktif dalam lingkungan pemulihan, sehingga menyebabkan kerusakan berkelanjutan pada laring.

Pilihan pengobatan

Strategi pengobatan untuk LPR sering kali mencakup perubahan perilaku dan pola makan. Menghindari makanan yang bersifat stimulan seperti cokelat, kopi, makanan asam, dan minuman berkarbonasi, serta perubahan gaya hidup seperti menurunkan berat badan dan berhenti merokok, merupakan rekomendasi umum.

Dalam hal pengobatan, penghambat pompa proton (PPI) merupakan pilihan obat utama, tetapi efektivitasnya bagi sebagian besar orang dewasa dengan LPR masih belum jelas. Banyak penelitian telah menunjukkan bahwa PPI kurang efektif dibandingkan plasebo dalam mengobati LPR.

Risiko Kanker

Orang dengan refluks asam kronis, terutama perokok, perlu lebih waspada terhadap risiko kanker mereka. Penelitian terbaru menunjukkan bahwa refluks empedu dapat menjadi faktor lain dalam risiko kanker laring, dan asam empedu dapat meningkatkan kerusakan DNA di laring, sehingga persistensi LPR tidak dapat diabaikan.

Prospek Masa Depan

Meskipun refluks asam tenggorokan baru diketahui dalam waktu singkat, seiring dengan semakin mendalamnya penelitian tentang penyakit terkait, diagnosis dini dan strategi pengobatan juga semakin baik. Namun, meskipun kelompok pasien kecil ini semakin mendapat perhatian, diagnosis dan pengobatan LPR masih memerlukan validasi ilmiah dan praktik klinis lebih lanjut. Pertanyaan ini patut dipertimbangkan lebih lanjut: Seberapa banyak lagi penelitian dan upaya yang kita perlukan untuk menemukan pilihan pengobatan yang efektif?

Trending Knowledge

Hubungan Tersembunyi di Balik Refluks Asam: Mengapa Sangat Terkait dengan Masalah Suara?
Refluks asam lambung (LPR) didefinisikan sebagai aliran balik isi lambung ke tenggorokan dan saluran napas, dan penelitian terbaru menunjukkan bahwa dampak kondisi ini pada masalah suara tidak dapat d
nan
Dengan peningkatan cepat model bahasa skala besar (LLM), model ini telah mencapai pencapaian yang belum pernah terjadi sebelumnya dalam banyak tugas pemrosesan bahasa alami, memungkinkan kita untuk m
Masalah tenggorokan pada anak-anak: Bagaimana gejala LPR memengaruhi kesehatan mereka?
Masalah tenggorokan makin banyak menyerang anak-anak di Amerika Serikat, dan salah satu masalah yang paling umum adalah refluks laringofaring (LPR). LPR melibatkan refluks isi lambung ke tenggorokan d

Responses