Risiko yang tidak terdeteksi: Bagaimana hipertensi paru memengaruhi kualitas hidup Anda?

Hipertensi arteri pulmonalis (PAH) adalah penyakit pembuluh darah yang ditandai dengan peningkatan tekanan darah di arteri pulmonalis dan arteriol pulmonalis, yang mengurangi efisiensi pertukaran oksigen di paru-paru. Menurut definisi, diagnosis PAH memerlukan tekanan arteri pulmonalis rata-rata lebih besar dari 20 mmHg dan resistensi pembuluh darah paru lebih besar dari 3 unit Wood pada kateterisasi jantung kanan. Peningkatan kondisi patologis ini dapat menyebabkan gagal jantung kanan dan bahkan kematian. Banyak orang tidak cukup tahu tentang PAH, sehingga gejalanya sering diabaikan pada tahap awal, sehingga menunda diagnosis yang tepat.

Menurut laporan tersebut, tingkat kelangsungan hidup lima tahun untuk hipertensi pulmonalis meningkat dari 34% pada tahun 1980-an menjadi 61% pada tahun 2010.

Pada tahap awal, gejala PAH mungkin tidak terlihat jelas. Gejala yang paling umum adalah dispnea, yang dialami oleh 98% pasien pada saat diagnosis. Seiring perkembangan penyakit, gejala lain seperti kelelahan, pusing, jantung berdebar-debar, dan nyeri dada dapat terjadi. Tanda-tanda lanjut meliputi edema tungkai dan asites, yang merupakan tanda-tanda gagal jantung kanan.

Penyebab hipertensi paru

Penyebab pasti PAH masih belum diketahui. Sekitar 39% hingga 46% pasien didiagnosis dengan PAH idiopatik, sedangkan jenis PAH lainnya disebabkan oleh genetika, obat-obatan, atau zat beracun. Variasi pada gen tertentu terkait dengan patogenesis penyakit. Misalnya, mutasi pada gen BMPR2 merupakan salah satu penyebab utama PAH herediter.

Dalam sistem klasifikasi saat ini, PAH dibagi menjadi beberapa jenis, termasuk idiopatik, herediter, dan akibat obat.

Pemeriksaan klinis dan diagnosis

Diagnosis PAH terutama bergantung pada pemeriksaan ultrasonografi jantung dan kateterisasi jantung kanan, yang dapat mengukur tekanan jantung kanan dan tekanan arteri pulmonalis secara akurat. Tes lain seperti pemindaian CT dan pencitraan resonansi magnetik jantung juga dapat membantu menyingkirkan kemungkinan penyebab lainnya. Selama proses diagnostik, hipertensi pulmonal yang disebabkan oleh penyakit jantung kiri, penyakit paru-paru, atau bekuan darah kronis juga perlu disingkirkan.

Metode pengobatan

Metode pengobatan untuk PAH meliputi terapi suportif dan terapi terarah. Terapi suportif biasanya melibatkan penggunaan diuretik untuk menghilangkan kelebihan cairan dan terapi oksigen sesuai kebutuhan. Terapi terarah meliputi penggunaan obat-obatan yang secara langsung menargetkan mekanisme patologis yang menyebabkan hipertensi, seperti inhibitor PDE5 dan antagonis reseptor endotelin.

Menurut penelitian terbaru, terapi kombinasi (yaitu, pengobatan yang menargetkan beberapa jalur patologis) dapat meningkatkan hasil pasien secara signifikan.

Prognosis hipertensi paru

Dengan kemajuan dalam perawatan khusus, tingkat kelangsungan hidup lima tahun untuk pasien dengan hipertensi paru telah meningkat secara signifikan. Namun, penting untuk dicatat bahwa jenis PAH tertentu, seperti yang terkait dengan skleroderma, memiliki prognosis yang buruk. Memberikan dukungan medis dan kualitas hidup yang memadai sangat penting untuk kelangsungan hidup pasien secara keseluruhan.

Secara keseluruhan, dampak PAH sangat luas dan kompleks, dan dapat memengaruhi kualitas hidup pasien, baik secara fisik maupun psikologis. Dalam hal ini, sebagai anggota masyarakat, bagaimana kita dapat meningkatkan kesadaran dan perhatian terhadap penyakit ini untuk memperbaiki situasi pasien?

Trending Knowledge

nan
Dalam penelitian ilmu sosial, validitas internal dan validitas eksternal adalah dua kriteria penting untuk mengevaluasi kualitas penelitian.Perbedaan antara keduanya terletak pada fokus dan ruang lin
Misteri hipertensi paru: Mengapa gejala awalnya begitu sulit dideteksi?
Hipertensi arteri pulmonalis (PAH) adalah kondisi kesehatan serius di mana tekanan di arteri yang terletak di paru-paru menjadi sangat tinggi, yang menyebabkan potensi komplikasi yang dapat mengancam
Dari 34% menjadi 86%: Bagaimana tingkat kelangsungan hidup untuk hipertensi arteri pulmonalis meningkat secara dramatis hanya dalam beberapa dekade?
Hipertensi arteri pulmonalis (PAH) adalah penyakit yang menyerang pembuluh darah di paru-paru, yang sering kali menyebabkan gagal jantung. Menurut Organisasi Kesehatan Dunia, penyakit ini adalah sindr

Responses