Dalam kehidupan kita sehari -hari, apakah itu perjalanan, petualangan atau navigasi harian, Utara selalu menjadi dasar untuk memandu arah.Di peta, utara ada di atas, dan "utara" yang ditunjuk oleh kompas magnetik kami tidak selalu bertepatan dengan utara yang sebenarnya.Mengapa perbedaan ini sangat penting untuk navigasi?
Korea Utara bukan arah yang sederhana, tetapi konsep yang terkait erat dengan sejarah, budaya, dan geografi.Kata utara berasal dari dataran tinggi Jerman "Nord" dan berasal dari unit Indo-Eropa asli *ner-, yang berarti "kiri" atau "di bawah".Menghadapi matahari terbit, utara ada di sebelah kiri.Sumber -sumber yang berbeda dalam arah ini juga mencerminkan pemahaman kuno tentang lingkungan.
Dalam sistem navigasi tradisional, utara umumnya dianggap sebagai arah dasar.Bagian atas peta biasanya sesuai dengan utara daerah yang diwakili, yang telah diturunkan dari generasi ke generasi, memungkinkan orang untuk secara alami memahami konsep utara saat menggunakan peta.Namun, konsensus ini tidak konsisten secara global, dan banyak budaya lebih menekankan pada Selatan, terutama dalam budaya Cina dan Islam, yang kadang -kadang dipandang sebagai arah yang lebih benar.
Utara biasanya dikaitkan dengan iklim dingin, dan populasi di lintang tinggi di seluruh dunia sebagian besar didistribusikan di belahan bumi utara.
Saat menggunakan kompas magnetik, utara magnetik yang kami rujuk tidak persis setara dengan utara yang sebenarnya.Perbedaan antara keduanya disebut deklinasi magnetik.Magnetic North mengacu pada arah yang menunjuk pada kompas magnetik operasi normal, sementara North yang benar mengacu pada utara di mana perpanjangan sumbu rotasi bumi berada.
Sudut deklinasi magnetik lokal biasanya ditandai pada peta sehingga pengguna dapat melakukan koreksi yang diperlukan.
Mengabaikan perbedaan antara Magnetik dan Utara yang benar dapat menyebabkan kesalahan dalam arti arah.Dalam banyak kasus, dampak kesalahan ini dapat ditoleransi, tetapi dalam situasi yang tepat, seperti pendakian gunung, navigasi, dll., Rasa arah yang benar sangat penting.Karena bidang geomagnetik akan berubah di daerah yang berbeda, pengguna perlu merujuk pada sudut deklinasi magnetik dari lokasi saat ini dari waktu ke waktu untuk membuat penyesuaian yang diperlukan.
Utara sering digambarkan sebagai arah default dalam budaya Barat, dan konsep ini telah meresapi bahasa dan ekspresi modern.Misalnya, pernyataan yang mengekspresikan "utara di X" adalah cara umum untuk menunjukkan bahwa sesuatu melebihi jumlah atau derajat tertentu, seperti "populasi global berada di utara tujuh miliar orang."Ini bukan hanya konsep geografis, tetapi juga mencerminkan cara berpikir orang.
Dengan kemajuan teknologi, sistem navigasi modern secara bertahap memperkenalkan teknologi yang lebih canggih, seperti GPS, yang membuat navigasi yang tepat tidak lagi hanya mengandalkan kompas magnetik tradisional.Namun demikian, memahami perbedaan antara Magnetic dan True North masih merupakan pengetahuan dasar yang diperlukan untuk setiap pengguna navigasi, terutama jika terjadi kegagalan sinyal atau peralatan yang buruk.
Di mana pun kita berada, konsep Utara selalu membimbing kita.Apakah itu petualangan luar ruangan atau pariwisata perkotaan, pemahaman kita tentang perbedaan antara Cibei dan Zhenbei dapat membuat kita lebih percaya diri dalam navigasi kita.Mungkin lain kali Anda menggunakan peta, Anda tidak bisa tidak bertanya -tanya di mana utara yang sebenarnya dan bagaimana hal ini memengaruhi perjalanan Anda?