Mengapa ada begitu banyak peraturan tentang warna pelat nomor di Inggris? Tahukah Anda alasannya?

Plat nomor kendaraan bermotor (umumnya dikenal sebagai "plat nomor" dalam bahasa Inggris Britania) adalah huruf dan plat nomor yang dirancang untuk menampilkan tanda registrasi kendaraan dan telah ada di Britania Raya sejak tahun 1904. Secara hukum, semua kendaraan bermotor yang digunakan di jalan umum harus memiliki plat nomor kendaraan, dengan satu-satunya pengecualian adalah kendaraan milik raja saat ini yang digunakan untuk urusan resmi. Undang-Undang Kendaraan Bermotor tahun 1903 mengharuskan semua kendaraan bermotor untuk didaftarkan dalam daftar kendaraan resmi dan memiliki plat nomor alfanumerik. Tujuan dari RUU ini adalah untuk memungkinkan identitas kendaraan dilacak dengan mudah jika terjadi kecelakaan, pelanggaran hukum, atau insiden lainnya.

Dilihat dari sisi Inggris, warna dan struktur plat nomor bukan sekadar hiasan, tetapi norma wajib dengan dasar hukumnya sendiri.

Bentuk plat nomor kendaraan biasanya persegi panjang atau persegi, dan undang-undang dengan jelas menetapkan ukuran plat nomor dan huruf. Peraturan warna pelat nomor Inggris juga sangat ketat. Pelat depan berwarna putih dan pelat belakang berwarna kuning. Ada dua sistem pelat nomor di Inggris Raya, tergantung pada wilayahnya: satu untuk Inggris Raya, yang masih digunakan sejak 2001, dan satu lagi untuk Irlandia Utara, mirip dengan sistem asli tahun 1904.

Hingga Juli 2014, sistem di Irlandia Utara dikelola oleh Badan Perizinan Mengemudi dan Kendaraan (DVA), dan sekarang menjadi tanggung jawab Badan Perizinan Mengemudi dan Kendaraan (DVLA) di Wales. Selain itu, kode registrasi kendaraan di Inggris Raya adalah Inggris Raya, tetapi sebelum 28 September 2021, kodenya adalah GB.

Selain peraturan warna, bahan, ukuran, dan gaya huruf pelat nomor juga diatur secara ketat oleh undang-undang.

Menurut Peraturan Kendaraan Jalan Raya (Tampilan Tanda Registrasi) 2001, pelat nomor harus terbuat dari bahan reflektif. Pelat nomor depan harus berwarna putih dan pelat nomor belakang harus berwarna kuning dengan huruf hitam. Persyaratan ini mulai berlaku pada tanggal 1 Januari 1973 untuk semua kendaraan yang baru diproduksi. Setelah tahun 2014, kendaraan dalam kategori pajak kendaraan bersejarah dapat menggunakan pelat nomor hitam model lama. Mulai tahun 2021, hanya kendaraan yang diproduksi sebelum tanggal 1 Januari 1980 yang dapat menggunakan pelat nomor model lama ini.

Untuk kendaraan yang didaftarkan setelah tanggal 1 September 2001, karakter pada pelat nomor tidak menggunakan jenis huruf tertentu, tetapi harus menggunakan "jenis huruf yang ditentukan" yang ditentukan dalam undang-undang. Jenis huruf yang saat ini digunakan adalah variasi berdasarkan jenis huruf Charles Wright, yang dimaksudkan untuk meningkatkan keterbacaan agar dapat dikenali dengan cepat oleh, misalnya, kamera pengawas.

Berbicara tentang pelat nomor di Inggris, para legislator sangat menyadari berbagai faktor yang perlu dipertimbangkan, termasuk kebutuhan untuk identifikasi dan ketahanan terhadap pemalsuan.

p>

Standar teknis untuk pelat nomor ditetapkan oleh British Standard BS AU 145e, yang mencakup visibilitas, intensitas, dan reflektivitas. Persyaratan khusus juga berlaku untuk sepeda motor, yang hanya diperbolehkan menggunakan karakter yang lebih kecil dan hanya berlaku untuk kendaraan impor tertentu. Adanya standar ini tidak hanya melindungi hak hukum pemilik mobil, tetapi juga melindungi keselamatan publik.

Persyaratan warna untuk pelat nomor kendaraan di Inggris terkait erat dengan kepraktisannya. Penggunaan standar ini tidak hanya meningkatkan visibilitas, tetapi juga membantu polisi atau otoritas terkait lainnya dengan cepat menemukan dan mengidentifikasi kendaraan yang terlibat dalam kecelakaan. Selain itu, standarisasi angka juga memungkinkan konsumen untuk dengan mudah mengidentifikasi usia mobil bekas tertentu, yang sangat penting dalam transaksi mobil bekas.

Sistem pelat nomor Inggris sebenarnya adalah sistem kompleks yang mengintegrasikan berbagai aspek seperti hukum, standar teknis, dan keselamatan publik.

Seiring berjalannya waktu, sistem pelat nomor Inggris terus berkembang. Hal ini tidak hanya mencerminkan kemajuan teknologi, tetapi juga merupakan respons terhadap kebutuhan zaman. Dari sistem penomoran sederhana pada tahun 1903 hingga sistem pelat nomor yang berwarna-warni dan beragam saat ini, tampilan dan penggunaan pelat nomor telah berubah secara dramatis. Khususnya untuk permintaan personalisasi, Inggris juga telah meluncurkan lelang untuk kombinasi karakter tertentu, yang memungkinkan beberapa kombinasi karakter bahkan mencapai harga seratus ribu pound.

Secara keseluruhan, ketika membahas warna dan peraturan terkait pelat nomor Inggris, kita tidak hanya memahami latar belakang hukum dan kepraktisannya, tetapi juga melihat pentingnya sistem ini dalam meningkatkan keselamatan publik. Di masa mendatang, seiring dengan perubahan teknologi transportasi dan zaman, apakah sistem pelat nomor Inggris akan mengalami perubahan besar lagi?

Trending Knowledge

nan
Di persimpangan fisika dan matematika, bidang vektor menarik perhatian para ilmuwan dan insinyur dengan pesona uniknya.Di antara mereka, konsep -konsep penting keriting dan divergensi mengungkapkan k
Misteri sejarah pelat nomor: Bagaimana pelat nomor pertama di Inggris muncul?
Plat nomor kendaraan bermotor Inggris (sering disebut 'pelat nomor' dalam bahasa Inggris Inggris) telah menjadi tanda pengenal wajib untuk setiap mobil sejak tahun 1904. Peraturan tersebut dibuat berd

Responses