Jurnal Teknik ITS | 2021

Kajian Pembakaran Sampah Plastik Jenis Polipropilena (PP) Menggunakan Insinerator

 
 

Abstract


Pada kajian ini dilakukan perhitungan teoritis pembakaran sampah plastik jenis polypropylene menggunakan sistem batch dengan variabel kadar air dan jumlah sampah. Tujuan penelitian ini adalah untuk menentukan pengaruh kadar air dan jumlah PP terhadap perubahan suhu dan emisi gas pada sistem insinerasi serta menghitung Destruction Removal Efficiency (DRE) sampah pada insinerator. Kajian ini dilakukan berdasarkan unit insinerator yang memiliki kemampuan membakar sampah domestik dengan kapasitas 10 kg/jam. Sampah yang digunakan adalah sampah plastik jenis PP, kain, kayu, kertas dan kardus. Parameter uji dalam penelitian ini yaitu suhu ruang bakar insinerator dan emisi gas buang insinerator berupa SO3 dan Cl2. Kajian ini dilakukan berdasarkan: 1) Perhitungan termodinamika, 2) Perhitungan stoikiometri, 3) Perhitungan emisi polutan insinerator dan 4) Perhitungan DRE. Hasil dari kajian ini adalah peningkatan jumlah PP dan penurunan kadar air sampah akan menyebabkan kenaikan pada temperatur pembakaran. Sedangkan peningkatan jumlah PP dan penurunan kadar air sampah menyebabkan kenaikan pada konsentrasi emisi gas buang SO3 dan Cl2. Temperatur paling rendah adalah 1103,832 °C yang dihasilkan oleh jumlah PP 50% dan kadar air 5,13%, sedangkan temperatur paling tinggi adalah 1122,98 °C yang dihasilkan oleh jumlah PP 80% dan kadar air 2,148%. Konsentrasi emisi gas buang paling rendah adalah 27,895 ppm SO3 dan 63,137 ppm Cl2 yang dihasilkan oleh jumlah PP 50% dan kadar air 7,58%, sedangkan konsentrasi paling tinggi adalah 32,564 ppm SO3 dan 73,704 ppm Cl2 yang dihasilkan oleh jumlah PP 80% dan kadar air 2,148%. Nilai DRE paling tinggi adalah 96% dan paling rendah adalah 94,9%.

Volume 9
Pages None
DOI 10.12962/J23373539.V9I2.55410
Language English
Journal Jurnal Teknik ITS

Full Text