Archive | 2021

ANALISA MIKROTREMOR MENGGUNAKAN METODE HVSR UNTUK MENGETAHUI KARAKTERISTIK BAWAH PERMUKAAN MANIFESTASI PANAS BUMI DIWAK DAN DEREKAN BERDASARKAN NILAI VP

 

Abstract


Pengukuran Mikrotremor merupakan pengukuran seismik pasif untuk merekam getaran yang dihasilkan oleh aktivitas bumi ataupun aktivitas manusia, biasanya metode ini digunakan untuk memperkirakan tingkat kerusakan yang timbul akibat gempa bumi dan juga dapat digunakan untuk mengetahui kondisi struktur bawah permukaan berdasarkan frekuensi dominannya dan faktor amplifikasinya. Dalam analisis mikrotremor spektrum komponen horizontal dibandingkan terhadap komponen vertikal atau dikenal dengan metode HVSR. Parameter penting yang dihasilkan dari metode HVSR yaitu frekuensi natural dan amplifikasi. Dari hasil penelitian didapatkan Persebaran nilai frekuensi dominan (fo) yang didapatkan dari hasil pengolahan data mikrotremor pada area manifestasi panas bumi Diwak dan Derekan berkisar antara 0,08 Hz sampai dengan 9,29 Hz, persebaran nilai faktor amplifikasi (Ao) bernilai antara 0,03 hingga dengan 7,07, sedangkan inversi kurva H/V menghasilkan nilai kecepatan gelombang P (Vp) dan gelombang S (Vs) dimana nilai Vp berkisar antara 390 m/s sampai dengan 4.993 m/s dan nilai Vs berada pada kisaran 190 m/s hingga 3.054 m/s.

Volume 1
Pages 42-50
DOI 10.14710/JEBT.2020.9276
Language English
Journal None

Full Text