Jurnal Pembelajaran, Bimbingan, dan Pengelolaan Pendidikan | 2021

Penerapan Gerak dan Lagu “Bangun Pagi” dalam Mengembangkan Kemampuan Motorik Kasar Anak Usia 4-5 Tahun Di TK Negeri Pembina 5 Malang

 
 
 

Abstract


Abstract: This study aims to find out how much the Motion and Song Application in increasing Rough Motoric Ability of Children aged 4-5 years. this study consisted of two variables, namely: Motion and Song and Rough Motorics. This study uses a classroom action research model from Kemmis and Mc. Taggart with stages of planning, action and observation, reflection and improvement plans. The hypothesis proposed in this study is the Application of Motion and Songs can Improve Rough Motoric Ability of Children Aged 4-5 Years in TK 5 Builder of Malang. The results of the study of the application of motion and song showed that through movement and song activity the development of gross motoric abilities of children aged 4-5 years increased. This is evident from the acquisition of the value of the first cycle of 6.25 percent, 18.75 percent, 37.5 percent in three meetings. Cycle II obtained a value of 56.25 percent, 81.25 percent, 87.5 percent in three meetings. \nAbstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar Penerapan Gerak dan Lagu dalam meningkatkan Kemampuan Motorik Kasar Anak Usia 4-5 tahun. penelitian ini terdiri dari dua variabel yaitu: Gerak dan Lagu dan Motorik Kasar. Penelitian ini menggunakan model penelitian tindakan kelas dari Kemmis dan Mc. Taggart dengan tahapan perencanaan, tindakan dan observasi, refleksi dan perbaikan rencana. Hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini adalah Penerapan Gerak dan Lagu dapat Meningkatkan Kemampuan Motorik Kasar Anak Usia 4-5 Tahun di TK NegeriPembina 5 Malang. Hasil penelitian penerapan gerak dan lagu menunjukkan bahwa melalui kehgiatan gerak dan lagu maka perkembangan kemampuan motorik kasar anak usia4-5 tahun meningkat. Hal tersebut terbukti dari perolehan nilai siklus I yaitu 6,25 persen, 18,75 persen, 37,5 persen dalam tiga kali pertemuan. Siklus II diperoleh nilai 56,25 persen, 81,25 persen, 87,5 persen dalam tiga kali pertemuan.

Volume None
Pages None
DOI 10.17977/UM065V1I22021P84-90
Language English
Journal Jurnal Pembelajaran, Bimbingan, dan Pengelolaan Pendidikan

Full Text