Analisis Implementasi E-audit untuk Pemeriksaan Keuangan Negara Studi pada BPK RI Perwakilan Daerah Istimewa Yogyakarta

Abstract

Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI mempunyai peran penting dalam meningkatkan akuntabilitas keuangan negara. Dalam menjalankan tugasnya, BPK menghadapi permasalahan yaitu sumberdaya manusia yang terbatas dan waktu pemeriksaan yang terbilang singkat. Oleh karena itu BPK mengembangkan sistem informasi e-audit dalam pelaksanaan pemeriksaan pengelolaan dan tangungjawab keuangan negara. Penelitian ini menggunakan Model Kesuksesan Sistem Informasi DeLone dan McLean (2003) dengan menggunakan enam komponen yaitu System Quality, Information Quality , Service Quality, Information System Use, User Satisfaction, dan Net Benefits. Perbedaan penelitian ini dengan penelitian sebelumnya adalah penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metoda studi kasus dengan tujuan untuk mengetahui implementasi e-audit secara mendalam. Teknik pengambilan sampel menggunakan snowball sampling. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara, observasi, dan dokumentasi. Informan dalam penelitian ini adalah auditor BPK RI Perwakilan DIY. \xa0Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa fitur pencarian utama dan fitur data antar efektif digunakan dalam proses pemeriksaan keuangan pemerintah daerah, sedangkan fitur LKPD belum efektif digunakan dalam proses pemeriksaan \xa0keuangan pemerintah daerah. Kata Kunci: E-audit, DeLone and McLean Models, Audit Sistem Informasi