Archive | 2019

OPTIMALISASI DOSIS PROBIOTIK TERHADAP LAJU PERTUMBUHAN DAN KELANGSUNGAN HIDUP IKAN NILA (Oreochromis niloticus) PADA SISTEM BIOFLOK

 

Abstract


Ikan nila merupakan komoditas ikan bernilai ekonomi yang sangat penting. Intensifikasi budidaya ikan nila berdampak kurang baik terhadap lingkungan. Tingginya penggunaan pakan buatan menyebabkan pencemaran perairan. Salah satu cara mengurangi penggunaan pakan buatan adalah dengan sistem bioflok. Penelitian ini bertujuan menganalisis dosis optimal probiotik terhadap laju pertumbuhan dan kelangsungan hidup ikan nila pada sistem bioflok. Metode yang digunakan\xa0 adalah Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan 4 perlakuan dan 3 ulangan. Penambahan dosis probiotik P 1 (0,007 ml/l), P 2 (0,008 ml/l), P 3 (0,009 ml/l), dan Kontrol (0 ml/l) sebagai perlakuan. Bobot mutlak, panjang mutlak, dan kelangsungan hidup ikan nila sebagai variabel utama. Analisis polynomial orthogonal digunakan untuk menentukan dosis optimal probiotik. Dosis optimal probiotik berdasarkan bobot mutlak adalah 0,0036 ml/l dengan hasil bobot mutlak 26,00 g. Dosis optimal probiotik berdasarkan panjang mutlak adalah 0,0028 ml/l dengan hasil panjang mutlak 33,40 cm. Kelangsungan hidup ikan nila tertinggi adalah 77% pada dosis probiotik 0,007 ml/l.

Volume 8
Pages 80-85
DOI 10.20473/JAFH.V8I2.13156
Language English
Journal None

Full Text