Archive | 2021

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI TINGKAT BAGI HASIL DEPOSITO MUDHARABAH PADA PERBANKAN SYARIAH PERIODE 2015-2020

 
 

Abstract


ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi tingkat bagi hasil deposito mudharabah pada perbankan syariah periode 2015-2020. Variabel dependen dalam penelitian ini adalah tingkat bagi hasil deposito mudharabah, sedangkan variabel independen adalah Financing to Deposit Ratio, Beban Operasional terhadap Pendapatan Operasional, Capital Adequacy Ratio,\xa0 Inflasi dan BI 7-Day Rate. Populasi penelitian ini adalah industri perbankan syariah periode 2015-2020. Sampel yang digunakan adalah sampel jenuh, yakni menggunakan seluruh industri bank umum syariah dan unit usaha syariah. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode analisis regresi data time series. Data penelitian ini diambil dari statistik bank syariah yang bersumber dari OJK, data BI 7-Day Rate dan Inflasi bersumber dari website BI. Hasil penelitian ini menunjukkan secara parsial Inflasi dan BI 7-Day Rate yang memiliki pengaruh signifikan positif serta variabel CAR memiliki pengaruh signifikan negatif terhadap tingkat bagi hasil deposito mudharabah. Sedangkan, FDR dan BOPO tidak berpengaruh terhadap tingkat bagi hasil deposito mudharabah. Secara simultan, variabel FDR, BOPO, CAR, Inflasi dan BI 7-Day Rate memiliki pengaruh signifikan terhadap ringkat bagi hasil deposito mudharabah pada perbankan syariah di Indonesia periode 2015-2020 Kata Kunci: Financial to Deposit Ratio, Beban Operasional terhadap Pendapatan Operasional, Capital Adequacy Ratio, Inflasi, BI 7-Day Rate, Tingkat Bagi Hasil Deposito. ABSTRACT The purpose of this research is to analyze the factors that effect the rate of return mudharabah deposits on Islamic banking in Indonesia in the 2015-2020 period.\xa0 The dependent variable in this research is the rate of return mudharabah deposits, while the independent variable is Financing to Deposit Ratio, Operational Effeciency Ratio, Capital Adequacy Ratio, Inflation, and BI 7-Day Rate. The population of this research is Islamic banking industry in the 2015-2020 period. the research used saturation sampling, which used all sharia general banks and sharia business units. This research used quantitative approach by using time series data regression analysis. Sample that used in this research were taken from Islamic Bank Statistic issued by OJK, while BI Rate and Inflation taken from www.bi.go.id. The result show that Inflation and Bi 7-Day Rate has positive significant on the rate of return mudharabah deposits and variable CAR has negative significant on the rate of return mudharabah deposits. While FDR and BOPO has no effect on the rate of return mudharabah deposits. Simultaneously, variable FDR, OER, CAR, Inflation, and BI 7-Day Rate has a significant on the rate of return mudharabah deposits on Islamic banking in Indonesia 2015-2020 period. Keywords: Financing to Deposit Ratio, Operational Effeciency Ratio, Capital Adequacy Ratio , Inflation, BI 7-Day Rate, the rate of return mudharabah deposits.

Volume 8
Pages 64-75
DOI 10.20473/VOL8ISS20211PP64-75
Language English
Journal None

Full Text