Archive | 2019

ANALISIS PENGARUH SEBARAN GCP (GROUND CONTROL POINT) TERHADAP AKURASI HASIL ORTHOPHOTO DI PIT CENDANA PT KALIMANTAN PRIMA PERSADA SITE BRE

 
 
 

Abstract


Kelemahan dari foto udara adalah masih belum didapatkannya cara yang bisa membuat tingkat akurasi dari hasil proses foto udara itu sendiri menjadi memilki tingkat akurasi yang tinggi dan masih belum bisa diperkirakan seberapa baik tingkat akurasi yang akan didapatkan dari proses foto udara itu sendiri. Namun keuntungan dari foto udara ini sendiri yaitu bisa mengambil data di area yang cukup luas dengan waktu yang jauh lebih singkat dari total station . Penelitian dikerjakan dengan bantuan perangkat lunak komputer\xa0 untuk memproses orthophoto yang diambil menggunakan Drone DJI phantom 4 pro plus, maksimak ketidak akuratan yang diharapkan oleh perusahaan adalah\xa0 5% agar bisa digunakan untuk perhitungan volume overburden pada pit tambang. Dengan data sekunder peta kesampaian daerah, peta geologi, peta rencana tata ruang wilayah. Data primer data uji ketinggian drone denganukuran GCP (ground control point) yang berbeda-beda, pengaruh jarak antar sebaran GCP, beda tinggi antara hasil foto udara dengan sampel cek yang sudah diambil. Hasil penelitian dari pengaruh sebaran\xa0 GCP dimana dengan jarak antar GCP sejauh 240.9 m, 161.6 m, 196.7 m dan 114.6 m. dengan menggunakan 5 buah GCP pada jarak 161.6 m digunakan 4 buah \xa0GPC. Dimana perbedaan hasil terjauh terdapat pada jarak GCP 161.6 m dengan 18% lebih tinggi terhadap hasil dari Total Station dan hasil terbaik didapatkan pada jarak 114.6 m, dengan hasil -1% lebih rendah dari hasil Total Station .

Volume 5
Pages 147-150
DOI 10.20527/JG.V5I2.6832
Language English
Journal None

Full Text