Archive | 2019

KLASIFIKASI PENENTUAN PENERIMA MANFAAT PROGRAM KELUARGA HARAPAN (PKH) MENGGUNAKAN ALGORITMA C5.0 (Studi kasus: Desa Sukamaju, Kec.Kadudampit)

 
 
 
 
 

Abstract


Poverty is the main focus of the central government and local governments. Because it is one of the causes of backwardness and an obstacle in the development of a nation. With the existence of a family program, it is expected that it can improve the socio-economic conditions of the Very Poor Family, increase the level of Very Poor Family education and improve the health and nutrition status of pregnant women and toddlers in Indonesia. Very Poor Family. The Family Hope Program is expected to reduce poverty and improve human resources, especially in the group of very poor people. The main problem in channeling the Hope Family Program was that the eligibility determination system was still manual and used data several years ago. This is feared to cause confusion and inaccuracy of beneficiaries of the Family Hope Program, so a decision support system is needed to determine the qualifications of recipients of the Hope Family Program. The results of the study using C5.0 Algorithm from this study, can know that the main root in determining recipients of family planning programs is the ownership of school children with acquisition of 0.512716784 Keywords: C5.0, Decision tree, Poverty, Classification, Hope family program. Kemiskinan adalah fokus utama pemerintah pusat dan pemerintah daerah. Karena itu merupakan salah satu faktor penyebab keterbukaan dan penghambatan dalam pembangunan suatu bangsa. Dengan adanya program keluarga, diharapkan meningkatkan status sosial ekonomi Keluarga Sangat Miskin, meningkatkan tingkat pendidikan Keluarga Sangat Miskin dan meningkatkan status kesehatan dan gizi ibu hamil dan balita di Indonesia. Keluarga yang Sangat Miskin. Program Keluarga Harapan dapat mengurangi kemiskinan dan meningkatkan sumber daya manusia, terutama pada kelompok orang yang sangat miskin. Masalah utama dalam menyalurkan Program Program Keluarga Harapan adalah sistem pemilihan menentukan apakah masih manual dan menggunakan data beberapa tahun yang lalu. Hal ini menimbulkan keraguan dan ketidaktepatan penerima Program Keluarga Harapan, sehingga diperlukan sistem pendukung keputusan untuk menentukan kualifikasi penerima Program Keluarga Harapan. Hasil penelitian dengan menggunakan Algoritma C5.0 dari penelitian ini, dapat membantu penelitian tentang akar dalam menentukan penerima program Keluarga harapan adalah kepemilikan anak sekolah dengan persetujuan 0,512716784 Kata Kunci: C5.0, Decision tree, Kemiskinan, Klasifikasi, Program keluarga Harapan.

Volume 6
Pages 254-263
DOI 10.20527/KLIK.V6I3.206
Language English
Journal None

Full Text