Archive | 2019

Deteksi Kerusakan Inner Race Bearing Menggunakan Motor Current Signature Analysis Berbasis Fast Fourier Transform

 
 
 

Abstract


Motor induksi merupakan mesin arus bolak-balik yang banyak digunakan di perusahaan - perusahaan yang bergerak dalam bidang industri, komersil, dirgantara, dan militer. Salah satu kerusakan terbesar yang terjadi pada motor induksi adalah kerusakan bantalan yang mencapai 41%. Sebagian besar penelitian untuk mendeteksi kerusakan bantalan dilakukan berdasarkan analisis getaran. Meskipun metode ini cukup efektif, analisis akan bervariasi berdasarkan lokasi peralatan dan oleh karena itu sulit untuk memilih dan memposisikan sensor. Untuk mengatasi kerugian dari metode di atas, deteksi kerusakan bantalan motor induksi pada bagian bantalan dalam menggunakan analisis signal arus motor yang dilengkapi dengan algoritma Fast Fourier Transform (FFT). Metode baru ini dilakukan untuk mengindikasi terjadinya kerusakan pada bearing tanpa menghiraukan posisi sensor. Serta meminimalisir terjadinya peningkatan getaran, peningkatan kebisingan, peningkatan suhu kerja, kehilangan efisiensi yang dapat menyebabkan kerusakan pada bagian motor induksi yang lain. Pada sistem deteksi kerusakan inner race bearing, berhasil mendeteksi terjadinya kerusakkan . Akan tetapi hasil dari deteksi kerusakannya masih rendah. Dimana dalam pemebanan 0% ini memiliki tingkat keberhasilan 11.11%. Untuk pembebanan 25% memiliki tingkat keberhasilan 22.22%. Pada pembebanan 50% memiliki tingkat keberhasilan 25.93%. Dalam pembebanan 75% memiliki tingkat keberhasilan 29.63%. Serta untuk pembebanan 100% memiliki tingkat keberhasilan 37.04 %.

Volume 6
Pages 14-17
DOI 10.21107/TRIAC.V6I1.5145
Language English
Journal None

Full Text