Archive | 2021

KEPUASAN PASIEN ULKUS DIABETIK YANG MENJALANI OUTPATIENT PARENTERAL ANTIMICROBIAL TREATMENT DI RSUP DR. SARDJITO YOGYAKARTA

 
 
 
 

Abstract


Outpatient parenteral antimicrobial treatment (OPAT) merupakan pemberian terapi antimikroba parenteral tanpa rawat inap. Tujuan utama program OPAT adalah memungkinkan pasien memperoleh terapi antibiotik parenteral dengan aman dan efektif tanpa menjalani rawat inap. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan biaya pemberian antibiotika parenteral dan kepuasan pasien antara pasien ulkus diabetik terinfeksi yang memperoleh pelayanan rawat inap dan rawat jalan (OPAT). Penelitian ini adalah penelitian kuasi ekperimental dengan pendekatan prospektif pada pasien ulkus diabetik di RSUP Dr. Sardjito. Pengambilan sampel dilakukan secara non probability sampling kuota yang dilakukan pada bulan September 2019 – September 2020. Kuesioner kepuasan pasien yang digunakan dalam penelitian ini ialah Patient Satisfaction Quetionare-18 (PSQ-18) versi bahasa Indonesia yang telah melalui uji validitas dan reabilitas. Uji Mann Whitney dilakukan untuk mengetahui perbedaan kepuasan pasien antara kedua kelompok. Subjek penelitian dalam penelitian ini sebanyak 15 pasien pada kelompok OPAT dan 15 pasien pada kelompok kontrol (rawat inap). Pada penelitian ini didapatkan nilai rata-rata kepuasan pasien terhadap pelayanan OPAT dan control adalah 4,66 \xa0± 0,09 dan 4,69 ± 0,08. Tidak terdapat perbedaan bermakna antara tingkat kepuasan pasien yang mendapatkan pelayanan OPAT dengan pelayanan rawat inap ( p = 0,817).

Volume 1
Pages None
DOI 10.22146/FARMASEUTIK.V1I1.60276
Language English
Journal None

Full Text