Archive | 2019

Karakteristik Sensori dan Kimiawi Non-Meat Burger Patties Berbasis Kearifan Pangan Lokal

 
 

Abstract


Latar belakang: Tren konsumsi masyarakat yang cenderung tinggi dalam mengkonsumsi makanan cepat saji terus meningkat tiap tahunnya. Hal ini menjadi dasar bagi pengembangan produk cepat saji berbahan dasar pangan lokal agar konsumsi bahan makanan lokal nantinya dapat ditingkatkan. Tujuan: Kajian ini merupakan untuk pengembangan produk bahan pangan lokal, yaitu kacang merah, jagung, maupun jamur tiram menjadi non-meat burger patty yang merupakan bagian dari makanan cepat saji . Metode: Studi ini bersifat eksperimental dengan desain Rancangan Acak lengkap. Bahan utama pembuatan produk adalah kacang merah, jagung, dan jamur tiram. Analisis sensori yang terdiri atas uji hedonik dan mutu hedonik\xa0 dilakukan dengan menggunakan skala visual analog scale . Terdapat tiga formulasi, yaitu formulasi F1 rasio 30 g kacang merah : 30 g jagung : 40 g jamur, F2 rasio 30 g kacang merah : 40 g jagung : 30 g jamur, dan F3 rasio 40 g kacang merah : 30 g jagung : 30 g jamur. Hasil: Hasil uji hedonik dan mutu hedonik terhadap tiga formulasi produk pada lima parameter, yaitu rasa, warna, aroma, tekstur, dan keseluruhan memperlihatkan nilai yang tidak berbeda signifikan secara statistic pada P < 0,05. Analisis karakteristik kimiawi dilakukan terhadap komposisi proksimat yang meliputi kadar air, protein, lipid, abu, dam karbohidrat. \xa0Produk terpilih, yaitu F2 memiliki kadar air 64,17 ± 0,11 %;\xa0 lemak 4,24 ± 0,06 %; protein 10,36 ± 0,27 %; abu 6,57 ± 0,19 %; dan karbohidrat 14,66 ± 0,38 %. Simpulan: Dengan demikian, produk ini dapat menjadi salah satu alternative diversifikasi pangan berbasis kearifan pangan lokal

Volume 3
Pages 19-24
DOI 10.22487/J26227622.2019.V3.I1.13122
Language English
Journal None

Full Text