eJournal Kedokteran Indonesia | 2021

Perilaku Merokok pada Mahasiswa Fakultas Kedokteran dan Fakultas Pertambangan Universitas Papua, Sorong

 
 
 
 

Abstract


Indonesia merupakan salah satu negara dengan prevalensi perokok tertinggi di dunia. Saat ini merokok masih menjadi gaya hidup di lingkungan mahasiswa, tetapi perilaku merokok pada populasi di wilayah TImur Indonesia terutama Papua masih jarang diteliti. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perilaku merokok pada mahasiswa Fakultas Kedokteran (FK) dan fakultas non-kesehatan (Fakultas Teknik Pertambangan dan Perminyakan/FTPP). Studi ini menggunakan desain studi potong lintang. Pengambilan data dilakukan pada Maret 2019 dengan teknik total sampling dan instrument yang digunakan yaitu kuesioner tervalidasi dari Global Adult Tobacco Survey (GATS) dan Global Youth Tobacco Survey (GYTS). Didapatkan 113 responden mahasiswa FK dan 72 responden mahasiswa FTPP. Perilaku merokok 1 batang setiap hari dalam 30 hari terakhir didapatkan terbanyak pada mahasiswa FTPP (29,8%) dibandingkan FK (7,1%). Ditemukan juga kekerapan kebiasaan yang berpengaruh terhadap kesehatan seperti mengunyah sirih, mengunyah pinang, VAPE bahkan konsumsi alkohol pada populasi baik mahasiswa FK maupun mahasiswa FTPP. Prevalensi merokok, menyirih dan konsumsi alkohol pada mahasiswa fakultas teknik lebih tinggi daripada mahasiswa fakultas kedokteran dan perlu dilakukan penelitian terkait terjadinya gangguan kesehatan dimasa depan.\nKata kunci: merokok, menyirih, mahasiswa kedokteran, mahasiswa teknik.\n\xa0\nSmoking Behavior among Medical and Engineering Students in Universitas Papua, Sorong \nAbstract \nIndonesia is among the highest prevalence of cigarette smoking in the world and it is a common lifestyle among undergraduate students. This study aims to measure smoking behaviour among undergraduate medical student and non medical students in West Papua. A cross sectional study with total sampling was done among undergraduate students in Faculty of Medicine and Faculty of Mining Engineering Universitas Papua, Sorong. Global Adults Tobacco Survey (GATS) and Global Youth Tobacco Survey (GYTS) questionnairre were administered with additional question regarding other habits that might be related to addiction such as betel nut chewing, consuming alcohol and vaping. There are 113 medical student and 72 non medical students were recruited. The prevalence of smoking among undergraduate medical students was 7.1% and 29.8% among undergraduate non medical students. Interestingly the prevalence of betel nut chewing is high among non medical students. The prevalence of smoking among undergraduate non medical students is higher compared with medical students in West Papua. The prevalence of betel-nut chewing and alcohol consumption were also high among non medical student and need further study regarding its health risk.\nKeywords: cigarette smoking, betel nut chewing, medical students, non medical students

Volume None
Pages None
DOI 10.23886/ejki.9.26.50
Language English
Journal eJournal Kedokteran Indonesia

Full Text