Archive | 2019

Pendekatan Therapeutic Community Dalam Memulihkan Residen Penyalahguna Narkotika Di Balai Besar Rehabilitasi Badan Narkotika Nasional Lido Bogor

 

Abstract


Berdasarkan data yang diperoleh dari Badan Narkotika Nasional (BNN) Tahun 2015 mengenai kasus tindak pidana narkotika di Indonesia menunjukkan angka yang memperihatinkan. Pada Tahun 2013 jumlah Kasus narkotika tercatat mencapai 22.630 orang, dan Tahun 2014 jumlah kasus meningkat menjadi 29.359 orang. Upaya untuk mengurangi dampak buruk tersebut, maka bagi narapidana ketergantungan narkoba disembuhkan dengan cara rehabilitasi. Di Balai Besar Rehabilitasi Badan Narkotika Nasional Lido Bogor diadakan program rehabilitasi bagi narapidana pengguna narkoba. Metode rehabilitasi yang digunakan adalah metode Therapeutic Community (TC). Berdasarkan hal diatas tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui pendekatan Therapeutic Community dalam membantu mengobati residen penyalahgunaan narkotika di Balai Besar Rehabilitasi Badan Narkotika Nasional Lido Bogor. Lokasi Penelitian ini di Balai Besar Rehabilitasi Badan Narkotika Nasional yang berada di Jalan HR. Edi Sukama, Desa Wates Jaya Kec. Cigombong Kabupeten Bogor Jawa Barat. Informan kunci dalam penelitian ini adalah Kepala Subsi. Keperawatan di Balai Besar Rehabilitasi Badan Narkotika Nasional. Melalui informan kunci ini kemudian diperoleh responden. Rancangan penelitian ini menggunakan menggunakan pendekatan kualitatif. Teknik Pengumpulan data menggunakan wawancara, observasi dan dokumentasi. Hasil penelitian digambarkan pendekatan Therapeutic Community mampu merubah tingkah laku, perkembangan emosi, perkembangan intelektual, spiritual dan keterampilan kerja. Hasil analisis yang dilakukan didapat adanya perubahan pada ketiga residen setelah mengikuti proses rehabilitasi di BNN Lido Bogor. Therapeutic Community menggunakan beberapa layanan konseling seperti Bimbingan kelompok, konseling individual dan konseling kelompok dalam melatih mengontrol stabilitas emosi, meningkatkan rasa persaudaraan, melatih kreativitas, menghilangkan rasa stress belajar memahami permasalahan, mengekpresikan rasa ketidak puasan, mencari pemecahan suatu masalah.

Volume 2
Pages 17
DOI 10.24014/0.878932
Language English
Journal None

Full Text