Journal of Internet and Enterprise Management | 2019
Manajemen Pendidikan Nilai-Nilai Multikultural dalam Pembentukan Karakter Religius Siswa di MAN Yogyakarta III tahun Pelajaran 2016/2017
Abstract
Fokus kajian pada penelitian ini dilatar belakangi dari munculnya berbagai \nbentuk kekerasan yang cukup beragam di sekolah yang timbul karena adanya \nkeberagaman yang terjadi antar siswa dalam berbagai hal, sehingga sangat \ndiperlukan adanya pendidikan nilai-nilai multikultural dalam pembentukan \nkarakter religius yang melibatkan serangkaian proses manajemen di sekolah. \nTujuannya yaitu untuk mewujudkan siswa menjadi manusia yang beriman dan \nbertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, dan menjadi warga \nnegara yang demokratis serta bertanggung jawab. \nPenelitian ini merupakan penelitian lapangan (field research) dengan jenis \npenelitian kualitatif. Penentuan narasumber dilakukan dengan teknik purposive \nsampling dan snowballing sampling. Teknik pengumpulan data dengan teknik: \nwawancara, observasi, dan dokumentasi. Sedangkan uji validitas data memakai \nteknik trianggulasi data berupa trianggulasi teknik dan sumber. Adapun teknik \nanalisis datanya dimulai dengan pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, \ndan penarikan kesimpulan. \nHasil penelitian ini menunjukkan bahwa yang pertama, dalam pelaksanaan \nmanajemen pendidikan nilai-nilai multikultural di MAN Yogyakarta III meliputi \nempat tahap, yaitu perencanaan yang dilaksanakan melalui tiga proses, \npengorganisasian yang terdiri dari dua kelompok, penggerakan yang terdiri dari dua \nbentuk penggerakan, dan pengawasan yang dibagi menjadi dua bentuk pengawasan. \nKedua, implementasi nilai-nilai pendidikan multikulural dalam pembentukan \nkarakter religius dilakukan melalui tiga proses yaitu kegiatan rutin yang diterapkan \nmelalui tiga kegiatan, kegiatan spontan yang diadakan pada waktu tertentu, dan \npengondisian yang diterapkan melalui berbagai tulisan yang memotivasi. Ketiga, \nmembahas kekuatan (strengths) dan kelemahan (weakness) dalam manajemen \npenanaman nilai-nilai pendidikan multikultural dalam pembentukan karakter \nreligius siswa, yaitu kekuatan terdiri dari sekolah adiwiyata, madrasah dengan \nSMM ISO 9001/2008 dan berakreditasi A, RMU, multiekstrakurikuler, memiliki \nkegiatan SKN, rapat SIGMA, terdapat berbagai tulisan yang memotivasi di lorong \nmadrasah, serta memiliki asrama, kemudian kelemahannya terdiri dari program \nkerja melalui proses rasionalisasi, struktur organisasi belum diperbarui, gedung \nmasjid belum dapat menampung semua siswa, sistem pengelolaan asrama terkait \nmakan dan kebersihan belum cukup baik, serta kuota asrama masih terbatas, dan \npengelolaan asrama dan madrasah berbeda.