Archive | 2021

Blended Learning for Teacher; Peningkatan Kompetensi Guru Geografi Dalam Merancang Bahan Ajar Dan Lkpd Berbasis Weblog

 

Abstract


Artikel ini ditulis untuk menjelaskan hasil pelaksanaan Program Kemitraan Masyarakat/PKM yang didanai oleh PNBP UNP tahun 2018 dengan judul “Blended Learning for Teacher; Pelatihan Peningkatan Kompetensi Guru dalam Merancang Bahan Ajar dan LKPD Berbasis Weblog bagi MGMP Geografi SMA/MA di Kabupaten Solok”. PKM ini didasari oleh 1) literasi teknologi dan data di kalangan sebagian guru masih rendah, 2) kemampuan guru merancang Bahan Ajar dan LKPD Berbasis Online \xa0masih rendah, 3) belum ada guru yang memiliki sumber belajar daring seperti blog. Tujuan PKM ini adalah untuk, 1) meningkatkan pengetahuan dan keterampilan guru tentang fitur-fitur yang ada di smartphone, PC/Laptop serta link yang bisa dijadikan sebagai sumber belajar alternatif dengan tingkat penguasaan minimal 70%, 2) meningkatkan kemampuan guru dalam mengakses dan memanfaatkan “big data” sebagai sumber dan referensi pembelajaran dengan tingkat penguasaan minimal 70%, 3) membekali guru dengan kemampuan merancang Bahan Ajar dan LKPD berbasis Weblog dengan tingkat penguasaan minimal 70%. \nKhalayak sasaran kegiatan PKM ini adalah guru-guru Geografi yang tergabung dalam MGMP Geografi SMA/MA Kabupaten Solok dengan jumlah peserta 15 orang. Sebagai solusi terhadap permasalahan guru maka pelatihan yang diberikan adalah, 1) perancangan Bahan Ajar dan LKPD yang layak dijadikan sumber belajar alternatif, 2) membimbing guru untuk membuat blog pribadi. Pelatihan dilaksanakan sebanyak 5 kali pertemuan dengan total jam pelatihan adalah 40 JP (8 JP/hari) dilaksanakan di Aula SMAN 1 Kubung mulai bulan September – November 2018. Luaran wajib PKM ini adalah Publikasi Ilmiah pada Jurnal Ber-ISSN atau Publikasi pada Prosiding Seminar Nasional Ber-ISSN dan Luaran tambahan yaitu “Modul atau Buku Pedoman Pembuatan Weblog Berbasis Blended Learning yang berisi Bahan Ajar dan LKPD”. \nHasil pelaksanaan PKM adalah, 1) hasil pre test memperlihatkan bahwa tingkat pengetahuan guru tentang Weblog dan sumber belajar daring 72,72 % pada kagetori rendah dan 27,27% pada kategori sedang. Hal ini ditindaklanjuti dengan memberikan pelatihan kepada guru dengan materi, 1) pengembangan bahan ajar dan LKPD berbasis Weblog, 2) merancang weblog, 3) pengintegrasian bahan aja dan LKPD ke weblog, 4) presentasi dan revisi, 5) evaluasi. Pada akhir PKM diadakan post test dengan hasil 60% guru berada pada level sedang atau nilai 41 – 70 dan 40% guru termasuk kategori rendah atau nilai 00 – 40. Terkait dengan tujuan PKM, tujuan yang belum tercapai adalah tercapainya kemampuan guru dalam merancang Blog pribadi karena rata-rata kemampuan guru masih di bawah 70%. Hal ini menjadi catatan untuk kegiatan PKM berikutnya.

Volume 4
Pages 1-16
DOI 10.24036/KSGEO.V5I3.413
Language English
Journal None

Full Text