Meningkatkan Pengetahuan Dan Sikap Generasi Milenial terhadap Credit Union Dengan Pendekatan Cognitive Behavior

Abstract

Credit Union (CU) merupakan lembaga keuangan mikro yang didasarkan pada tiga prinsip, yaitu kemandirian, kebersamaan, dan pendidikan. CU adalah salah satu pilar utama perekonomian Indonesia yang membantu masyarakat mengembangkan bisnis dan memberikan literasi keuangan kepada anggotanya. Agar operasi CU dapat tetap berlanjut, CU perlu memperluas pasarnya. Salah satu target ekspansi pasar mereka adalah generasi milenial yang saat ini dan ke depannya akan mendominasi persentase penduduk Indonesia. Sayangnya, saat ini banyak kaum milenial yang belum mengetahui tentang CU dan kurang memahami dampak positif yang dimiliki CU. Tujuan dari program ini adalah untuk mengenalkan CU kepada para milenial agar terjadi perubahan sikap para milenial terhadap CU. Program ini dilaksanakan dalam dua hari, hari pertama adalah ceramah oleh narasumber berpengalaman yang diakhiri dengan pembuatan rencana aksi (action plan) pribadi, sedangkan hari kedua merupakan diskusi tentang rencana aksi tersebut. Peserta program ini terdiri dari 33 orang generasi milenial. Perbedaan sikap peserta antara sebelum dan sesudah pelatihan diuji dengan uji on-parametrik Wilcoxon signed-rank test. Hasilnya menunjukkan bahwa ada peningkatan sikap secara keseluruhan (untuk mengikuti CU dan berwirausaha) pada\xa0 peserta. Dapat disimpulkan bahwa program ini berhasil meningkatkan minat peserta untuk mengikuti CU dan berwirausaha.