Archive | 2019

GROUND WATER LEVEL AND SOIL TEMPERATURE VARIATION ON TROPICAL PEATLAND IN EL NIÑO YEAR

 
 
 
 

Abstract


Tinggi muka air (TMA) dan suhu tanah merupakan dua kunci faktor lingkungan untuk mempelajari ekosistem lahan gambut dan sangat penting bagi kelanjutan ekosistem lahan gambut maupun kelangsungan produktivitas tanaman di lahan gambut. Di sisi lain, perubahan iklim merupakan faktor lain yang tidak dapat dihindarkan dan mempengaruhi ekosistem lahan gambut. Perubahan TMA dan suhu tanah akan menjadi lebih parah pada tahun El Nino atau tahun kering. Oleh karena itu, pemantauan TMA dan suhu tanah sangat penting untuk dipelajari bagi pengelolaan gambut berkelanjutan, terutama pada tahun kering. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dinamika elevasi muka air dan suhu tanah di lahan gambut pada tahun El Nino, serta membandingkannya dengan kondisi tahun normal. Pengukuran TMA dan suhu tanah dilakukan secara otomatis pada perkebunan karet di lahan gambut di Jabiren, Pulang Pisau, Kalimantan Tengah, dari Bulan Januari sampai Desember 2015. Fluktuasi TMA lahan dan saluran di lahan gambut mengikuti variasi curah hujan. Walaupun rata-rata curah hujan tahunan pada tahun kering hampir sama dengan tahun normal, tetapi TMA dan suhu tanah menunjukkan perbedaan yang cukup nyata dengan tahun normal. Walaupun TMA lebih dalam dan suhu tanah cukup tinggi pada musim kemarau di tahun El Nino, tetapi lahan ini tidak terbakar dikarenakan ada tanaman produktif di dalamnya sehingga selalu terkelola dengan baik oleh pemilik.

Volume 30
Pages 103-110
DOI 10.24246/AGRIC.2018.V30.I2.P103-110
Language English
Journal None

Full Text