Archive | 2019

KLASIFIKASI DAERAH ALIRAN SUNGAI BERDASARKAN PARAMETER KONDISI LAHAN MENGGUNAKAN DATA PENGINDERAAN JAUH DAN SIG Studi Kasus di DAS Arau, Kota Padang

 
 
 

Abstract


Daerah Aliran Sungai (DAS) diklasifikasikan terdiri atas DAS dipertahankan dan dipulihkan. Penentuan klasifikasi tersebut didasarkan pada penilaian terhadap parameter lahan, tata air, sosial ekonomi kelembagaan, investasi bangunan air, dan pemanfaatan ruang wilayah. Klasifikasi ini mengacu kepada Peraturan Pemerintah Nomor 37 Tahun 2012. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui klasifikasi DAS dalam pengembangan rehabilitasi kondisi lahan sebagai tolak ukur parameter dalam pengembangan DAS Arau yang sedang tercemar saat ini. Selain itu, penelitian ini juga bertujuan untuk menentukan klasifikasi DAS kondisi saat ini dengan memanfaatkan data penginderaan jauh (PJ) dan Sistem Informasi Geospasial (SIG) sebagai pembanding dengan kondisi lahan yang lebih detail hasilnya. Data penginderaan jauh yang digunakan antara lain citra Landsat 8. Untuk mengetahui kondisi lahan, data yang digunakan yakni data penutupan lahan hasil ekstraksi data penginderaan jauh Landsat 8 dengan metode klasifikasi terselia. Pada penelitian ini digunakan algoritma NDVI (Normalized Difference Vegetation Index) sebagai acuan untuk mengetahui seberapa besar kerapatan vegetasi pada kondisi lahannya. Kerapatan vegetasi dibedakan menjadi lahan kosong, kerapatan vegetasi rapat, kerapatan sedang, dan kerapatan jarang. Untuk pemanfaatan PJ dan SIG sebagai pengolahan data yang telah terkumpul, data kemudian didistribusikan secara spasial dalam klasifikasi DAS dan parameternya yaitu kondisi lahan yang akan direhabilitasi. Hasil yang diperoleh dari penelitian ini meliputi seberapa besar tingkat kekritisan lahan, persentase penutupan vegetasi, dan nilai pengelolaan lahan yang nantinya dapat dimanfaatkan serta untuk pemerintah sebagai sarana sosialisasi kepada masyarakat agar Kondisi DAS Arau yang saat ini tercemar dapat ditanggulangi secara bersama-sama.

Volume 3
Pages 601-608
DOI 10.24895/SNG.2018.3-0.1018
Language English
Journal None

Full Text