Archive | 2019

HUBUNGAN INISIASI MENYUSU DINI DENGAN TINGGI FUNDUS UTERI IBU POSTPARTUM HARI KE-TUJUH

 

Abstract


Berdasarkan Survey Demografi Kesehatan Indonesia (SDKI) tahun 2017 Angka Kematian Ibu (AKI) Indonesia 228/100.000 KH dan AKB 34/1000 KH. Salah satu dari tujuan pembangunan kesehatan di Indonesia adalah tercapainya Millenium Devepoment Goals ( MDG’s ) tahun 2015, yaitu terjadinya penurunan AKB 23/1000 KH, mengurangi AKI saat hamil dan melahirkan menjadi 102/100.000 KH, melalui Inisiasi menyusu Dini (IMD). Penelitian bertujuan mengidentifikasi hubungan IMD dengan tinggi fundus uteri postpartum hari ketujuh. Variabel penelitian terdiri dari variabel independen utama IMD dan variabel kontrol (umur, paritas, pendidikan, pekerjaan, mobilisasi dini dan ASI eksklusid 7 hari), variabel dependen adalah TFU. Penelitian dengan desain kohort prospektif ini menggunakan sampel 78 responden, masing-masing kelompok 39 responden. Data dianalisis secara univariat, bivariat menggunakan chi square dan multivariat dengan regresi logistik ganda. Hasil penelitian menunjukkan karakteristik responden menurut usia sebanyak 20-30 tahun (71,8%), pendidikan tinggi73%, paritas terbanyak primipara 60,3%, tidak bekerja 82,1%, responden dengan TFU normal 61,5%. Rata-rata waktu yang diperlukan bayi untuk IMD adalah 61,1 menit. Hasil analisis multivariat memperlihatkan ibu yang memberikan ASI eksklusif sampai 7 hari mempunyai peluang mengalami TFU normal 29,8 kali lebih tinggi, dibanding yang tidak menyusui eksklusif setelah dikontrol variabel mobilisasi, IMD, pendidikan dan paritas.

Volume 6
Pages 79-87
DOI 10.26630/JKM.V6I2.1355
Language English
Journal None

Full Text