Archive | 2021

Optimasi Kombinasi Biaya Bahan Bakar dan Emisi Pembangkit Energi Listrik menggunakan Teknik Reduksi Tempat Kedudukan

 

Abstract


ABSTRAK Dalam pengoperasian pembangkit energi listrik bukan saja untuk mendapatkan biaya yang minimal, namun juga meminimalkan emisi yang dihasilkan atau dikenal dengan Combined Economic Emission Dispatch (CEED), karena emisi merupakan bagian dari permasalahan energi. Makalah ini mengusulkan teknik reduksi tempat kedudukan untuk memecahkan masalah CEED. Prinsip dasar dari teknik ini adalah menebarkan sejumlah kandidat pada tempat kedudukan,\xa0S 0 yang dibentuk dari limit daya generator, dan ditentukan sebuah kandidat terbaik.\xa0S 0 diperkecil dan proses diulangi hingga didapatkan tempat kedudukan yang sangat kecil dimana kandidat terbaiknya dapat dianggap sebagai titik optimal. Teknik ini lebih akurat dibandingkan dengan metoda lain seperti Gradient Method (GM), Ant Colony Optimization (ACO), Particle Swarm Optimization (PSO), JAYA Algorithm dan Whale Optimization Algorithm (WOA). Hasilnya memberikan penghematan biaya tanpa melibatkan emisi masing-masing terhadap GM, ACO, PSO, WOA dan JAYA sebesar 9,24%, 3,91%, 0,56%, 0,47% dan 0,21%, serta bila melibatkan emisi sebesar 21,28%, 16,09%, 5,52%, 5,31% dan 5,04%. Kata kunci: CEED, reduksi tempat kedudukan, penghematan biaya, optimal, akurat. ABSTRACT In an operating, generator units not only to get minimal costs but also to consider the emissions produced, known as the Combined Economic Emission Dispatch (CEED), because emission is part of the energy problem. This paper proposes a feasible area reduction technique for solving CEED problems. The basic principle of this technique is to spread number of candidates on a feasible area,\xa0S 0 which is formed by generator limits from n generator units and the best candidate is determined.\xa0S 0 is reduced and the process is repeated until a very small area is found, where the best candidate can be considered the solution. This technique is more accurate than other methods such as GM, ACO, PSO, JAYA Algorithm and WOA. The result provides cost savings without involving emission of GM, ACO, PSO, WOA and JAYA of 9.24%, 3.91%, 0.56%, 0.47% and 0.21% respectively, as well as when it involves emissions amounted to 21.28%, 16.09%, 5.52%, 5.31% and 5.04% respectively. Keywords: CEED, feasible area reduction, cost saving, optimal, accurate

Volume 9
Pages 318
DOI 10.26760/ELKOMIKA.V9I2.318
Language English
Journal None

Full Text