Humanitas (Jurnal Psikologi) | 2021
Penerapan Positive Routine dan Graduated Extinction untuk Menurunkan Perilaku Co-Sleeping pada Anak Usia Dini
Abstract
Co-sleeping merupakan solusi jangka pendek yang efektif terhadap anak dengan kesulitan menginisiasi tidur (sleep onset). Pada sisi lain, co-sleeping berkorelasi dengan kemungkinan lebih tinggi untuk terbangun di malam hari (night waking), durasi tidur yang lebih pendek, penolakan yang lebih tinggi untuk tidur, dan kualitas tidur yang lebih rendah. Intervensi yang paling efektif dalam mengatasi co-sleeping adalah modifikasi perilaku. Penelitian ini bertujuan menguji efektivitas penerapan teknik-teknik modifikasi perilaku yang paling banyak digunakan dalam mengatasi co-sleeping, yaitu; positive routine dan extinction. Selain teknik-teknik tersebut, edukasi orang tua, pemberian feedback, dan reinforcement juga dilakukan dalam program ini. Partisipan penelitian ini adalah seorang anak berusia 5 tahun dengan masalah co-sleeping. Hasil penelitian membuktikan bahwa penerapan teknik-teknik tersebut memiliki efektivitas yang baik untuk menurunkan perilaku co-sleeping pada anak usia dini. Anak berhasil tidur sendiri, juga menunjukkan penurunan durasi sleep onset dan night waking. Terdapat beberapa faktor yang mendukung pelaksanaan intervensi ini; positive routine yang terbangun dengan baik sejak anak masih bayi, anak yang terbiasa melakukan aktivitas fisik secara rutin, gaya pengasuhan orang tua, juga penguasaan anak terhadap teknik relaksasi. \nKata Kunci:\xa0modifikasi perilaku, co-sleeping, graduated extinction, positive routine, sleep training