Konseling Individual Untuk Mengatasi Perilaku Bullying Pada Perbedaan Gender di MTs Negeri Sleman Maguwoharjo Yogyakarta.

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi bahwa terdapat sejumah siswa yang mengalami perlakuan bullying pada lawan jenis di MTS Negeri Sleman Maguwoharjo Yogyakarta. Siswa yag melakukan bullying kepada lawan jenisnya, peniliti menggunakan pendekatan layanan individual sangat tepat dan lebih efektif untuk mengatasi perilaku bullyig ttersebut, karena konseling individual layanan langsung tatap muka cara penyelesaiannya lebih mendalam. Ole karena itu peneliti memiliki fokus penelitian pada layanan konseling individual untuk menatasi perilaku bullying pada perbedaan gender dan jenis-jenis beullying pada lawan jenis.\xa0 Pendekatan dalam penelitian ini menggunakan kualitatif deskriptif yakni dengan mendeskripsikan dan memberi makna hasil penelitian. Subjek penelitian ini adalah 2 orang guru BK, kepala Madrasah dan 3 orang siswa. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah purposive sampling.Teknik sampling yang digunakan adalah purposive sampling dengan bola salju. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penerapan layanan konseling idividual menunjukkan bahwa adanya perubahan pada pola pikir dan tigkah laku siswa, serta adanya perubahan pemahaman tentang dunia sekitarnya. Dengan layanan konseling individual \xa0yang diberikan oleh guru BK, konseli lebih menghargai teman-temanya dan menjadi pribadi yang lebih baik. Tahap-tahap konseling individual yang dilakukan melalui beberapa tahap yaitu: tahap perencanaan, tahap pelaksanaan, tahap evaluasi, dan tindak lanjut. Kemudian jenis bullying pada perbedaan gender yang dilakukan siswa-siswi di MTS Negeri sleman Maguwoharjo Yogyakarta adalah 1) laki-laki jenis bullying yang dilakukan kepada perempuan adalah bullying fisik, kekerasan verbal 2) sedangkan bullying perempuan kepada siswa laki-laki adalah verbal bullying.