Archive | 2021

STRATERGI DALAM MEWUJUDKAN KEHIDUPAN BERJELANJUTAN (SUSTAINABLE LIVELIHOOD) MASYARAKAT TEUPIN KUYUN KECAMATAN SEUNEDON KABUPATEN ACEH UTARA

 
 
 

Abstract


Masyarakat Teupin Kuyun secara umum bersandar pada dua sumber penghasilan, yaitu sebagai nelayan dan petani garam tradisional sebagai penopang kebutuhan hidupan mereka. Sebagai nelayan masyarakat Teupin Kuyun terkendala dengan hasil tangkapan yang tidak menentu serta kepemilikan sarana alat tangkap yang mesti mewenya kepada pihak ketiga. Sehingga hasil tangkapannya tidak dinikmati seutuhnya, mereka harus berbagi hasil dengan pihak penyewa dengan sistem bagi hasil yang tidak menguntungkan. Sebagai petani garam masyarakat juga tidak menerima pendapatan yang mencukupi. Petani garam tradisional dengan sistem perebusan yang dijalani memerlukan biaya produksi yang cukup besar. Banyak petani garam berhenti produksi, karena tidak memiliki modal yang cukup tiap kali memulai usahanya. Ketergantungan masyarakat Teupin Kuyun terhadap sumber daya alam yang teresedia menempatkan mereka pada posisi yang sulit untuk dapat mewujudkan hidup yang sejahtera. Ketersediaan sumber daya alam memiliki batas tingkat produktifitasnya serta sangat tergantung terhadap kondisi cuaca. Kajian ini memperlihatkan bahwa untuk mencapai kehidupan yang berlangsung lama diperlukan keterampilan lain oleh masyarakat setempat. Modernisasi sistem produksi garam juga perlu dilakukan untuk menekan biaya produksi yang tidak rasional. Dimana biaya produksi tidak seimbang dengan penghasilan yang didapatkan.

Volume 10
Pages 121-132
DOI 10.29103/JJ.V10I1.4886
Language English
Journal None

Full Text