Archive | 2021

Pengaruh indikator makro ekonomi terhadap profitabilitas perbankan syariah di indonesia tahun 2015–2020

 

Abstract


Penelitian bertujuan untuk mengetahui pengaruh indikator makroekonomi terhadap profitabilitas perbankan syariah. Indikator makroekonomi yang digunakan adalah Pendapatan Domestik Bruto (PDB), tingkat inflasi dan nilai tukar Rupiah terhadap Dolar Amerika (USD). Sedangkan rasio profitabilitas bank syariah yang digunakan adalah Net Operating Marjin (NOM) dan Return on Asset (ROA) karena dinilai mampu menginterpretasikan komponen profitabilitas bank syariah yang terdiri dari 14 Bank Umum Syariah dan 20 Unit Usaha Syariah yang ada di Indonesia. Data yang digunakan adalah data time-series tahun 2015 sampai dengan trimester ( quarter ) kedua tahun 2020 sehingga diperoleh 22 objek penelitian dari masing-masing variabel, dengan metode pengolahan data menggunakan regresi linier berganda ( multiple linier regression ). Berdasarkan hasil pengolahan data secara simultan, diketahui seluruh variabel independen (PDB, tingkat inflasi dan nilai tukar) memiliki pengaruh signifikan terhadap NOM maupun ROA perbankan syariah. Secara parsial, variabel tingkat inflasi dan nilai tukar, masing-masing memiliki pengaruh signifikan terhadap NOM dan ROA, sedangkan variabel PDB memiliki pengaruh yang tidak signifikan terhadap NOM maupun ROA. Hasil penelitian dapat menjelaskan bahwa secara umum indikator makroekonomi memiliki pengaruh terhadap tingkat profitabilitas perbankan syariah, meskipun komposisi perbankan syariah masih rendah dalam struktur perbankan Indonesia.

Volume 23
Pages 133-144
DOI 10.29264/JFOR.V23I1.9096
Language English
Journal None

Full Text