Archive | 2019
Analisis cost-volume-profit (cvp) untuk perencanaan laba pada cv ayam sakti
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jumlah penjualan dan menentukan biaya paling efisien untuk CV Ayam Sakti dalam mencapai laba maksimal. Sebelum menggunakan analisis Cost-Volume-Profit (CVP), peneliti mengklasifikasikan biaya operasional menjadi biaya tetap dan biaya variabel. Peneliti menggunakan rumus / rumus dasar analisis Cost-Volume-Profit untuk menentukan biaya variabel paling efisien untuk mencapai target laba yang diinginkan. Rumusan masalahnya adalah Apakah dengan meningkatkan volume penjualan sebesar 20% dari target peningkatan laba yang telah direncanakan oleh manajemen minimum 15% dapat dicapai? . Berdasarkan analisis ini, dapat dilihat bahwa penjualan untuk tahun ke-5 tahun 2016 adalah sebesar Rp644.863.760,00, dan laba sebelum pajak sebesar Rp47.970.265,00, dan titik impas pada Rp192.117.169,00, dengan rinciannya adalah 1 Rp130.332.370,00 kandang 2 untuk Rp150.984.772,00 kandang 3 untuk Rp94.106.096,00 kandang 4 Rp146.980.942,00 kandang 5 Rp122.459.580,00. Ini menunjukkan bahwa pendapatan CV Ayam Sakti di Samarinda berada di atas titik impas. Perencanaan laba dilakukan oleh CV Ayam Sakti pada tahun pertama 2017 untuk meningkatkan volume penjualan sebesar 20%, yaitu Rp773.836.510,00 dengan laba sebelum pajak Rp57.657.869,00, sedangkan titik impas pada Rp203.586.850 , 00, dengan target laba yang diinginkan meningkat setidaknya 15% dari periode sebelumnya. Penelitian ini menunjukkan bahwa setelah perhitungan yang disebutkan di atas telah tercapai, CV Ayam Sakti merencanakan dengan meningkatkan volume produksi untuk mencapai target laba yang diinginkan dan biaya pemasaran sebanyak R4.300.000,00 akan berdampak pada peningkatan laba dan tingkat titik impas