Archive | 2021

Kajian Kinerja Sistem Ventilasi Pada Tambang Pada Tambang Emas Block Gudang Handak Dan Ciguha PT. Antam Tbk UBPE Pongkor Desa Bantarkaret Kecamatan Nanggung Kabupaten Bogor Provinsi Jawa Barat

 
 
 

Abstract


Abstract. PT Antam Tbk, UBPE Pongkor applies the cut and fill underground mining method, so it requires ventilation for workers and equipment. PT Antam Tbk s ventilation system uses an exhausting ventilation system with 1 main Fan . The air discharge entering the Gudang Handak mine is 21,16 m 3 /s. The air discharge at XC 460 of 9,594 m 3 /s does not meet the air demand based on mining activities, this is because there is no installation of a 2x37 kw booster Fan . The air flow that enters the Ciguha mine is not optimal, namely with a discharge of 15,41 m 3 /s, this is because, as in the fork that leads to CGT and CGS, the air is sucked a lot by CGRB III with a discharge of 16,3 m 3 /s. Research on ventilation at the Gudang Handak and Ciguha mines aims to determine the performance of the ventilation system, problems arising from the ventilation system and to take corrective action using ventilation software so that the need for clean air flow can be met. Judging from the research results of the Gudang Handak and Ciguha mines, the temperature conditions are 25 o C – 30,6 o C, relative humidity 83,7% - 93,2%, WBGT 24,8 o C – 29,6 o C, O 2 20,3 ppm – 20,8 ppm and CO 0 ppm - 17 ppm. So that from the measurement results it can be seen which production fronts do not meet the standards and later corrective action can be taken to the ventilation system using ventilation software. After simulating corrective action on the ventilation network system using ventilation software by installing a 2x37 kw booster Fan on the XC-460, the air flow rate increased from 9,59 m 3 /s\xa0 to 14,9 m 3 /s. In addition, a simulation was carried out at the Ciguha mine with a simulation of making a lower shaft door that functions to close the clean air flow so that it is not directly sucked in by the main Fan (CGRB III) and can be streamed to the production front, especially at the CGT and CGS locations. Before the simulation of the installation of an air discharge door in the CGT fork of 13.8 m 3 /s, the CGS of the air flow is 7,1 m 3 /s and after installing the air discharge door in the CGT it increases to 25,1 m 3 /s. leads to a CGS of 39,7 m 3 /s. Keywords : Cut and Fill, Ventilation Network Sistem, Main Fan, Booster Fan , Software Ventilation Abstraks . PT Antam Tbk, UBPE Pongkor menerapkan metode penambangan bawah tanah cut and fill maka dibutuhkan ventilasi untuk pekerja maupun alat. Sistem ventilasi PT Antam Tbk menggunakan sistem ventilasi exhausting dengan 1 main Fan. Debit udara yang masuk di tambang Gudang Handak sebesar 21,16 m 3 /detik. Debit udara di XC 460 sebesar 9,594 m 3 /detik belum memenuhi kebutuhan udara berdasarkan kegiatan penambangan, hal ini dikarenakan tidak adanya pemasangan booster Fan 2x37 kw. Debit udara yang masuk di tambang Ciguha belum optimal yaitu dengan debit sebesar 15,41 m 3 /detik, hal ini dikarenakan seperti di percabangan yang mengarah ke CGT dan CGS udara banyak terhisap oleh CGRB III dengan debit sebesar 16,3 m 3 /detik\xa0\xa0 Penelitian ventilasi pada tambang Gudang Handak dan Ciguha bertujuan untuk mengetahui kinerja sistem ventilasi, masalah yang timbul dari sistem ventiasi dan upaya tindakan perbaikan menggunakan perangkat software ventilasi agar kebutuhan aliran udara bersih dapat terpenuhi. Ditinjau dari hasil penelitian tambang Gudang Handak dan Ciguha kondisi temperatur 25 o C – 30,6 o C, kelembapan relatif 83,7% – 93,2%, WBGT 24,8 o C – 29,6 o C, O 2 20,3 ppm – 20,8 ppm dan CO 0 ppm – 17 ppm. Sehingga dari hasil pengukuran dapat diketahui front produksi mana yang belum memenuhi standar dan nantinya dapat dilakukan tindakan perbaikan terhadap sistem ventilasi menggunakan software ventilasi. Setelah dilakukan simulasi tindakan perbaikan pada sistem jaringan ventilasi menggunakan software ventilasi dengan dilakukannya pemasangan booster Fan 2x37 kW di XC-460 debit udara meningkat dari 9,59 m 3 /detik menjadi 14.9 m 3 /detik. Selain itu dilakukan simulasi di tambang Ciguha dengan simulasi pembuatan pintu lower shaft berfungsi untuk menutup aliran udara bersih agar tidak langsung terhisap oleh main Fan (CGRB III) dan dapat dialiran ke front produksi khususnya di lokasi CGT dan CGS. Sebelum di lakukan simulasi pemasangan pintu debit udara di percabangan CGT sebesar 13,8 m 3 /detik, CGS debit udara sebesar 7,1 m 3 /detik dan setelah di lakukan pemasangan pintu debit udara di CGT meningkat menjadi sebesar 25,1 m 3 /detik dan yang mengarah ke CGS sebesar 39,7 m 3 /detik. Kata kunci :\xa0 Cut and Fill, Sistem Jaringan Ventilasi , Main Fan Booster Fan, \xa0Software Ventilasi.

Volume 7
Pages None
DOI 10.29313/PERTAMBANGAN.V7I1.26638
Language English
Journal None

Full Text