Archive | 2019

EFEKTIVITAS SERBUK LIDAH BUAYA (Aloe vera) TERHADAP PATOGENITAS DAN HISTOLOGI IKAN BIAWAN (Helostoma teminchii) YANG DIUJI TANTANG BAKTERI Aeromonas hydrophila

 
 
 

Abstract


Motile Aeromonad Septicemia (MAS) dilaporkan sebagai salah satu penyakit oportunis pada ikan air tawar yang disebabkan oleh bakteri Aeromonas hydrophilla . Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui efektivitas serbuk lidah buaya sebagai immonostimulan pada pada ikan biawanyang diinfeksi penyakit MAS. Metode penelitian ini adalah eksperimen dengan 5 perlakuan 3 ulangan yaitu perlakuan kontrol positif dengan dosis 0 g/kg pakan, Kontrol negatif dengan 0 g/kg pakan, 20 g/kg pakan, 30 g/kg pakan dan 40 g/kg pakan.Ikan uji diberikan pakan perlakuan selama 7 hari sebelum uji tantang dan 14 hari setelah uji tantang. Uji tantang dilakukan dengan menyuntikan suspensi bakteri dengan dosis 10 8 sel/cfu sebanyak 0,1 ml secara intramuscular .\xa0 Hasil penelitian menunjukkan bahwa lidah buaya memberikan patogenitas bakteri Aeromonas hydrophilla yang berbeda pada ikan biawan. Gejala klinis ikan pasca infeksi diantaranya radang, radang dan hemoragi, tukak, dan sembuh. Uji histologi hati juga menggambarkan tingkat kerusakan hati yang berfariasi berupa degenerasi sel, nekrosis, melanomakroflag, hipatopangkreas dan kongesti . Dengan \xa0pakan yang mengandung serbuk lidah buaya memberikan tingkat kesembuhan yang signifikan serta mengurangi tingkat mortalitas. Dosis serbuk lidah buaya 40 g/kg menunjukkan hasil terbaik dibandingkan dengan dosis yang lain. Kata kunci:Lidah buaya, Ikan Biawan , Aeromonas hydrophila,Patogenitas, Histologi

Volume 7
Pages None
DOI 10.29406/JR.V7I1.1308
Language English
Journal None

Full Text