Archive | 2019

PERANCANGAN ULANG PRODUK BOTOL TUMBLER DENGAN MEMPERTIMBANGKAN USER EXPERIENCE MENGGUNAKAN METODE GENEVA EMOTION WHEEL (GEW) (Studi Kasus: Starbucks Samarinda)

 
 
 

Abstract


Banyaknya produk yang beredar adalah salah satu tantangan besar suatu perusahaan dalam meraih kesuksesan penjualan. Tumbler adalah salah satu barang yang cukup banyak digunakan oleh manusia. Salah satu jenis tumbler yang diminati masyarakat adalah tumbler keluaran salah satu kedai kopi terkenal yaitu Starbucks. Fungsi botol tumbler sendiri sangat membantu dalam kemudahan membawa minuman dan berperan penting terhadap kelestarian lingkungan karena mengurangi penggunaan botol plastik. Permasalahan yang muncul adalah semakin banyaknya ragam tumbler yang ditawarkan dengan banyak pilihan jenis, model, bahan, dan harga sehingga tidak jarang terdapat beberapa jenis tumbler yang kurang diminati dan memiliki tingkat penjualan yang rendah.\xa0 \xa0Pengumpulan data pada penelitian ini dilakukan dengan wawancara, observasi jumlah populasi, pengisian kuesioner Geneva Emotion Wheel (GEW) dan Usability Testing waktu. Kuesioner Geneva Emotion Wheel (GEW) digunakan untuk mengetahui nilai-nilai emosi responden terhadap produk tumbler sebelum dan sesudah product testing serta tumbler hasil perancangan ulang. Kuesioner terdiri dari 10 emosi positif dan 10 emosi negatif yang dirasakan oleh responden. Selain menilai responden juga memberikan alasan dan usulan terhadap produk. Usability Testing dilakukan agar responden dapat berinteraksi dengan produk. Pada penelitian ini dilakukan penilaian tampilan awal produk, product testing, dan penilaian produk setelah product testing. Selanjutnya dilakukan perancangan ulang produk berdasar alasan dan usulan yang telah diberikan dan dinilai kembali oleh responden. Nilai rata-rata awal tampilan tumbler 1 adalah 2,91, sesudah product testing adalah 2,86 dan nilai rancangan ulang produk adalah 3,16. Hal itu disebabkan karena responden puas dengan perubahan volume tumbler yang menjadi lebih banyak dan terdapat tempat untuk whipped cream dan sedotan. Nilai rata-rata awal tampilan tumbler 2 adalah 2,58, sesudah product testing adalah 2,59 dan nilai rancangan ulang produk adalah 3,20. Hal itu disebabkan karena responden menyukai penambahan sedotan yang dapat memudahkan penggunaannya. Nilai rata-rata awal tampilan tumbler 3 adalah 2,20, sesudah product testing adalah 2,21 dan nilai rancangan ulang produk adalah 2,74Nilai rata-rata emosi positif pada masing-masing tumbler mengalami peningkatan setelah dilakukan perancangan ulang.

Volume 19
Pages 23-30
DOI 10.30587/MATRIK.V19I2.715
Language English
Journal None

Full Text