Archive | 2021

Program Kemitraan Masyarakat BUDISDAMBER (Budidaya Ikan dan Sayur Dalam Ember) RT 08 RW X Kelurahan Kembangarum Kecamatan Semarang Barat

 
 
 
 

Abstract


Secara umum warga RT 08 RW X Kelurahan Kembangarum Kecamatan Semarang Barat Kota Semarang berjumlah 40 (empat puluh) Kepala Keluarga. Sebagian besar warga bermata pencaharian sebagai buruh. Dimasa pandemi seperi ini perekonomian warga menjadi sangat memprihatinkan, banyak pabrik-pabrik/industri/tempat bekerja warga mengalami kerugian yang akibatnya beberapa warga kena PHK. Sementara kebutuhan pangan setiap hari untuk keluarga harus terpenuhi. Kegiatan pendampingan warga dimasa pandemic seperti ini sangatlah dibutuhkan dan sangat membantu warga. Pendampingan merupakan salah satu pemberdayaan masyarakat dengan kata lain kegiatan yang mengikutsertakan warga dalam mengembangkan potensi yang ada di lingkungan warga, selain itu bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan warga dan meningkatkan kesejahteraan warga. Dalam pendampingan ini kami bertugas sebagai pembimbing, perencana, pemotivasi, sumber informasi, penghubung, fasilitator sekaligus sebagai evaluator. Metode pendampingan ini melalui beberapa tahap, yaitu sosialisasi program, pemaparan materi tentang ketahanan pangan, materi tentang system Budisdamber dan diakhiri dengan evaluasi. Target dari kegiatan ini adalah terciptanya ketahanan pangan secara mandiri, bertambahnya pengetahuan tentang sistem Budisdamber yaitu budidaya ikan dan sayur dalam ember yang dapat dilakukan di lahan yang sempit. Dari hasil post test yang telah diisi oleh bapak/ibu peserta yang mendapatkan amanah untuk memelihara ikan dan sayur, tingkat pemahaman tentang ketahanan pangan sebesar 68.13% dan tingkat pemahaman tentang system budidaya ikan dan sayur dalam ember sebesar 57.50%. kesimpulan yang diambil bahwa warga sudah dapat mengaplikasikan pengetahuan ini sebagai bekal ketahanan pangan dengan memanfaatkan lahan sempitnya. In general, the residents of RT. 08 RW. X Kembangarum Village, West Semarang District, Semarang City, totaling 40 (forty) heads of families. Most of the residents work as laborers. During a pandemic like this, the economy of the people is very worrying, many factories / industries / workplaces of residents suffer losses, as a result some residents are laid off. Meanwhile, the daily food needs for the family must be fulfilled. Community assistance activities during a pandemic like this are very much needed and very helpful for residents. Assistance is one of community empowerment in other words, an activity that involves residents in developing the potential that exists in the community, besides that it aims to increase citizen knowledge and improve the welfare of residents. In this assistance, we serve as mentors, planners, motivators, sources of information, liaisons, facilitators as well as evaluators. This mentoring method takes several stages, namely program socialization, presentation of material on food security, material on the Budisdamber system and ending with an evaluation. The target of this activity is the creation of independent food security, increased knowledge of the Budisdamber system, namely the cultivation of fish and vegetables in buckets that can be done in a narrow area. From the results of the post tests that have been filled in by the participating fathers / mothers who received the mandate to raise fish and vegetables, the level of understanding of food security was 68.13% and the level of understanding of the fish and vegetable cultivation system in buckets was 57.50%. The conclusion was drawn that the residents were able to apply this knowledge as a provision for food security by utilizing their narrow land.

Volume 3
Pages 47-55
DOI 10.30659/IJOCS.3.1.47-55
Language English
Journal None

Full Text