PENDIDIKAN KARAKTER ANAK DALAM SITUASI DARURAT BENCANA

Abstract

ABSTRAK Secara posisi georafis, lingkungan Indonesia berpotensi memiliki berbagai ancaman bencana seperti gempa bumi, tsunami, letusan gunung api, banjir, tanah longsor, angin ribut, dan lain sebagainya. Potensi ancaman ini diperburuk dengan minimnya pengetahuan masyarakat Indonesia terkait dengan potensi ancaman, kemiskinan, angka pengangguran yang tinggi, dan sebaran penduduk yang tidak merata. Provinsi Jawa Tengah memiliki beragam potensi ancaman bencana, dan anak-anak merupakan kelompok rentan yang beresiko tinggi ketika terkena dampak bencana. ‘Aisyiyah memiliki potensi untuk membangun budaya sadar bencana agar menjadi bagian dari Pendidikan karakter anak sejak dini, serta mampu memberi perhatian terhadap kebutuhan perlindungan anak, khususnya pada situasi darurat bencana. Oleh karena itu pengabdi bekerja sama dengan Aisyiyah dalam hal ini Lembaga Lingkungan Hidup dan Penanggulangan Bencana (LLHPB) berkolaborasi dengan Lembaga Kebudayaan (LK) Pimpinan Wilayah’Aisyiyah Jawa Tengah menyelenggarakan kegiatan rapat kerja wilayah dengan tema “Membangun Pendidikan Karakter Anak dalam Situasi Darurat Bencana”. Kegiatan ini menghadirkan para praktisi maupun akademisi yang perhatian pada isu pembangunan Pendidikan karakter anak dalam situasi darurat bencana antara lain dari Kementerian Sosial (Kemensos) dan juga Pimpinan Pusat ‘Aisyiyah. Adapun tujuan dari kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah menyamakan persepsi cara membangun budaya sadar bencana melalui Pendidikan Karakter Anak. Kata Kunci : Pendidikan karakter, situasi darurat bencana ABSTRACT Geographically, Indonesia s environment has the potential to have various disaster threats such as earthquakes, tsunamis, volcanic eruptions, floods, landslides, hurricanes, etc. This potential threat is exacerbated by the lack of knowledge of the Indonesian people about potential threats, poverty, high unemployment and the uneven distribution of the population. Central Java Province has a variety of potential disaster threats, and children are vulnerable groups who are at high risk when affected by disasters. Aisyiyah has the potential to create a culture of disaster awareness so that it can be part of character education for children from an early age and be able to pay attention to the protection needs of children, especially in disaster emergencies. Therefore, officials cooperated with Aisyiyah in this case, the institution for environment and disaster management (LLHPB), in collaboration with the cultural institution (LK) of Aisyiyah regional office in the center of Java, to organize a regional working meeting activity on the theme Strengthening the education of children in emergency situations in case of disaster . . This activity introduces practitioners and academics who are concerned with the development of character education for children in disaster emergencies, among others from the Ministry of Social Affairs (Ministry of Social Affairs) and also of the central executive Aisyiyah. The purpose of this community service activity is to equalize the perception of how to build a culture of disaster awareness through education of the character of the child. Keywords : character education, disaster emergency