Archive | 2019

Manajemen Layanan Bimbingan dan Konseling dalam Upaya Meningkatkan Mutu Belajar

 

Abstract


Tujuan penelitian ini untuk mengetahui penerapan fungsi-fungsi manajemen yang terdiri dari perencanaan, pengorganisasian, penggerakan dan pengawasan dalam bimbingan dan konseling di SMA N 1 Pundong Yogyakarta. Metode Penelitian bersifat deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data dengan pengamatan, dokumentasi dan wawancara dengan kepala sekolah, wakil kepala sekolah, koordinator guru BK, guru BK, para tenaga pendidik dan peserta didik. Teknik analisis data dengan pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Untuk memperoleh keabsahan data dilakukan dengan triangulasi data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perencanaan dilakukan dengan menggali data, kemudian menganalisis data mengumpulkan dan dianalisis, selanjutnya merumuskan masalah. Menentukan rumusan masalah berdasarkan tingkatan kelas dan menentukan strategi pemecahan masalah serta pengembangannya yaitu menentukan metode, waktu, sarana dan prasarana. Hasil penelitian menunjukkan perencanaan manajemen layanan dilakukan secara maksimal, pengorganisasian manajemen dilakukan dengan menentukan layanan dan bidang-bidang bimbingan, pembagian kerja. Penggerakan manajemen bimbingan dan konseling dilaksanakan dengan cara komunikasi secara intensif. Pengawasan dilakukan secara langsung dan tidak langsung baik berupa lisan maupun tulisan. Dari hasil wawancara, dokumentasi dan pengamatan, pelaksanaan manajemen layanan bimbingan konseling berjalan efektif dan mampu meningkatkan mutu belajar peserta didik. Kata kunci: manajemen bimbingan konseling, mutu belajar, bimbingan dan konseling

Volume 1
Pages 131-143
DOI 10.30738/MMP.V2I1.3764
Language English
Journal None

Full Text