Archive | 2021

Analisis Perkuatan Soil Nailing pada Lereng Bawah Jembatan Gantung Alas Bayur Kecamatan Mlandingan Kabupaten Situbondo

 
 
 

Abstract


Studi ini bertujuan untuk menganalisis stabilitas lereng kondisi eksisting dan setelah mengalami perkuatan soil nailing . Analisis stabilitas lereng kondisi eksisting dilakukan dengan perhitungan rumus metode fellenius dan program Slope/W . Perkuatan soil nailing dianalisis terhadap stabilitas eksternal yakni terhadap keruntuhan global, gaya geser dan daya dukung tanah, serta terhadap stabilitas internal terhadap putus dan cabut tulangan. Analisis dilakukan dengan dan tanpa adanya pengaruh gempa, serta dalam kondisi tanah jenuh. Dari hasil analisis stabilitas eksisting lereng didapatkan bahwa lereng dalam kondisi labil/longsor sering terjadi karena memiliki nilai faktor keamanan < 1,07. Dari hasil analisis perkuatan soil nailing didapatkan desain yang memenuhi kriteria aman yakni soil nailing dengan 13 nail bar berdiameter 32 mm, fy 520 MPa, panjang 6 meter, diameter lubang bor \xa020 cm dan sudut pemasangan sebesar 10° dengan nilai faktor keamanannya yakni; (1) stabilitas eksternal; (a) terhadap keruntuhan global, FS G(Slope/W) = 1,513 , FS G(Slope/W) = 1,305 (kondisi gempa), FS G(rumus) = 1,515 , FS G(rumus) = 1,389 (kondisi gempa); (b) terhadap gaya geser, FS SL = 2,163; (c) terhadap daya dukung tanah, FS H = 15,344, dan (2) stabilitas internal, (a) terhadap cabut tulangan; FS P = 2,404, (b) terhadap putus tulangan, FS ST = 3,125.

Volume 13
Pages 1-11
DOI 10.30811/PORTAL.V13I1.2117
Language English
Journal None

Full Text