Jurnal Rekayasa Infrastruktur Sipil | 2021

ANALISIS PENILAIAN FAKTOR KERUSAKAN JALAN DENGAN PERBANDINGAN METODE BINA MARGA, METODE PCI (PAVEMENT CONDITION INDEX), DAN METODE SDI (SURFACE DISTRESS INDEX) (Studi Kasus Ruas Jalan Patuk-Dlingo, Kec. Dlingo, Kab. Bantul)

 

Abstract


Ruas Jalan Patuk Dlingo merupakan akses jalan wisata alam hutan pinus yang sangat populer di Kecamatan Dlingo sehingga keadaan infrastruktur jalan harus menunjang dalam sektor pariwisata daerah tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi kondisi permukaan perkerasan jalan dan membandingkan nilai kondisi perkerasan jalan berdasarkan tiga metode, yaitu Bina Marga, Pavement Condition Index (PCI), Surface Distress Index (SDI), yang digunakan sebagai dasar untuk mengetahui jenis penanganan pemeliharaan jalan dan untuk menghitung tebal perkerasan menggunakan metode Bina Marga 2013. Penilaian kondisi visual diperoleh dengan melakukan survey lapangan secara langsung. Hasil penelitian nilai kondisi kerusakan Jalan Patuk Dlingo pada ketiga metode yaitu metode Bina Marga nilai UP 7,92 tergolong program pemeliharaan rutin, nilai rata-rata 39,7% yang kategori\xa0 jelek (poor), metode SDI rata-rata nilai 11,8 tergolong dalam penanganan pemeliharaan secara rutin. Dengan adanya penelitian penilaian kondisi jalan yang menggunakan metode Bina Marga, PCI, dan SDI dapat memberikan gambaran tingkat kerusakan Jalan Patuk Dlingo, yang dapat digunakan sebagai data base untuk perencanaan dan pelaksanaan rehabilitasi dan pemeliharaan jalan.

Volume None
Pages None
DOI 10.31002/jris.v2i1.3388
Language English
Journal Jurnal Rekayasa Infrastruktur Sipil

Full Text