Jurnal Basicedu | 2021

Semangat Kebangsaan Berbasis Peristiwa Sejarah Lokal untuk Membangun Kesadaran Sejarah di Sekolah Dasar

 

Abstract


Artikel ini bertujuan mendeskripsikan bagaimana melihat relevansi peristiwa sejarah lokal sehingga memunculkan semangat kebangsaan. Dengan demikian, melalui semangat kebangsaan, peserta didik mampu memaknai kesadaran sejarah di jenjang Sekolah Dasar. Penelitian ini menggunakan pendekatan historis dalam menganalisis peristiwa Sejarah Lokal. Pendekatan historis ini untuk mengetahui peristiwa yang terjadi dalam suatu situasi sosial merupakan kajian utama penelitian kualitatif. Analisis data dilakukan dengan model interaktif Miles dan Hubermen. Hasil penelitian mendeskripsikan Peristiwa Sejarah Lokal ideal untuk dimunculkan sebagai bahan ajar pada tema 5 “Pahlawanku” kelas IV. Di Banjarmasin, peristiwa yang dimaksud adalah peristiwa 9 November 1945 di Banua Anyar. Peristiwa 9 November 1945 di Banjarmasin merupakan serangan pemuda yang terkoordinasi oleh pemuda Banjarmasin dan sekitarnya. Berdasarkan peristiwa yang terjadi, terdapat semangat kebangsaan yang mengandung empat nilai, yaitu; rasa kesetiakawanan sosial, rela berkorban, jiwa patriotisme, dan pantang menyerah. Peristiwa 9 November 1945 ini memiliki peran yang penting bagi anak bangsa Indonesia terutama warga masyarakat Banjar. Mengedepankan Sejarah Lokal dalam pembelajaran diharapkan mampu memberikan pemahaman sejarah bagi peserta didik, bahwa semangat kebangsaan didapatkan dengan perjuangan

Volume None
Pages None
DOI 10.31004/BASICEDU.V5I5.1306
Language English
Journal Jurnal Basicedu

Full Text