Archive | 2021

PREDIKSI CURAH HUJAN BULANAN UNTUK PERINGATAN DINI LONGSOR DI BANJARNEGARA BAGIAN SELATAN DENGAN STATISTICAL DOWNSCALING DAN ENSEMBLE

 
 
 
 
 
 
 

Abstract


Banjarnegara \xa0merupakan wilayah pegunungan sehingga sering terjadi tanah longsor.\xa0 Curah hujan sebagai salah satu parameter cuaca dengan kondisi tertentu mampu memicu terjadinya longsor. Keberadaan prediksi hujan sangat diperlukan untuk informasi berbasis dampak ( Impact Based Forecasting ) ssebagai media untuk mitigasi bencana. Tujuan paper ini untuk membuat \xa0peringatan dini potensi bahaya longsor bulanan \xa0dengan input prediksi curah hujan bulanan \xa0(faktor dinamis) dengan metode ensemble dan statistical downscaling (SD) . \xa0Prediktor yang digunakan terdiri dari \xa0CAPE, PW, \xa0U850 dan V850\xa0 dan SST sebagai parameter atmosfer yang \xa0terkait fisis dan dinamis dengan curah hujan.. Untuk peringatan dini bahaya longsor, \xa0sebagai \xa0factor statis digunakan \xa0Indeks kerawanan longsor (IKL) \xa0\xa0dengan paramater curah hujan tahunan, kemiringan \xa0lereng dan penggunaan lahan. \xa0Hasil \xa0IKL selanjutnya di overlay dengan prediksi curah hujan dengan tiga kategori persentil \xa0\xa0yaitu Curah Hujan P66 (tinggi). \xa0Hasil prediksi\xa0 model\xa0 ensemble menunjukkan\xa0 pola curah hujan\xa0 mengikuti pola musim kemarau dan\xa0 awal musim hujan (curah hujan prediksi sesuai dengan observasi) \xa0.Dengan hasil korelasi yang tinggi\xa0 tersebut model prediksi layak digunakan sebagai masukan model untuk peringatan dini longsor. Nilai IKL \xa0menunjukan Wilayah Kecamatan Banjarnegara dan Wanadadi merupakan titik\xa0 paling rawan longsor \xa0(3,625) kemudian Wanadadi (3,188 ) dan agak rawan Mandiraja (2,875). Hasil prediksi curah hujan kemudian dioverlay dengan tingkat IKL menghasilkan indeks sebagai indikator peringatan dini. Hasil validasi dengan data observasi menunjukkan peringatan dini longsor mempunyai akurasi yang cukup baik (informasi peringatan dini sesuai umumnya\xa0 dengan kejadian longsor).

Volume 21
Pages None
DOI 10.31172/JMG.V21I2.698
Language English
Journal None

Full Text