Dampak Penggunaan Media Sosial Terhadap Perubahan Budaya Politik

Abstract

Abstract \n\xa0 \nThis study discusses the changes in political culture caused by the use of social media. The problems captured in this study consist of three dimensions, namely the orientation dimension of the political system, inputs and outputs. The urgency of this study is to show that the use of social media exerts an influence on a passive political culture to be active and participatory. The findings of this study show that political participation becomes the key word for seeing the differences in political culture when it is already influenced by social media. Social media has become a platform where the public can express their concerns, organize themselves and become more active in discussions that are important to them. Online political participation and activism have had a major impact on political policy making.\xa0 \xa0 \n\xa0 \nKeywords: Political Culture, Social Media, Political Participation \n\xa0 \nAbstrak \n\xa0 \nPenelitian ini membahas mengenai perubahan budaya politik yang disebabkan oleh penggunaan sosial media. Permasalahan yang di potret pada penelitian ini terdiri dari tiga dimensi, yaitu dimensi orientasi terhadap sistem politik, input dan output. Urgensi dari penelitian ini adalah untuk menunjukkan bahwa penggunaan sosial media memberikan pengaruh terhadap budaya politik yang pasif menjadi aktif dan partisipatif. Temuan penelitian ini menunjukkan bahwa partisipasi politik menjadi kata kunci untuk melihat perbedaan budaya politik ketika sudah dipengaruhi oleh sosial media. Media sosial telah menjadi platform dimana publik dapat mengungkapkan keprihatinan mereka, mengatur diri mereka sendiri dan menjadi lebih aktif dalam diskusi yang penting bagi mereka. Partisipasi dan aktivisme politik secara daring telah memberikan dampak besar kepada pembuatan kebijakan politik. \xa0 \n\xa0 \nKata kunci: Budaya Politik, Sosial Media, Partisipasi Politik \n\xa0