Archive | 2021

PENERAPAN ALGORITMA K-MEANS CLUSTERING ANALYSIS PADA KASUS PENDERITA HIV/AIDS (STUDI KASUS KABUPATEN BANJAR)

 
 
 

Abstract


Penggabungan data mining dengan kemampuan dalam mengelola dan mengolah database, statistika dan kecerdasan buatan telah banyak diterapkan dalam berbagai bidang. Penerapannya beragam, tergantung pada bagaimana data itu didistribusikan dan\xa0 dimanfaatkan.\xa0 Ada yang\xa0 diterapkan\xa0 di\xa0 bidang\xa0 kemiliteran,\xa0 pendidikan, kesehatan, keuangan dan masih banyak lagi lainnya. Tujuan utama dari penelitian ini ialah untuk menganalisis jumlah kasus HIV/AIDS yang ada di Kabupaten Banjar dengan penyebaran di 20 Kecamatan didalamnya. Data yang dijadikan sumber berasal\xa0 dari\xa0 RSUD Ratu Zalecha Martapura.\xa0 Analisis\xa0 didukung\xa0 dengan\xa0 teknik\xa0 clustering \xa0dengan\xa0 pemilihan algoritma\xa0 k-means\xa0 dalam\xa0 mengidentifikasi\xa0 similaritas\xa0 antar\xa0 data.\xa0 Jumlah\xa0 kluster\xa0 yang\xa0 ditentukan\xa0 dalam implementasi algoritma k-means adalah 3 kluster. Masing-masing kluster memiliki nilai rata-rata yang berbeda. Masing-masing kluster\xa0 menunjukkan\xa0\xa0 label tingkat kerawanan terjadinya HIV di tiap kecamatan yang berada di wilayah Kabupaten Banjar. Kata Kunci : Clustering, Data Mining, HIV/AIDS, Kesehatan, k-Means

Volume 12
Pages 72-76
DOI 10.31602/TJI.V12I2.4573
Language English
Journal None

Full Text