Archive | 2019
ANALISIS BERPIKIR KRITIS SISWA MELALUI MODEL POE (PREDICT-OBSERVE-EXPLAIN) DI SEKOLAH DASAR
Abstract
Kegiatan proses pembelajaran yang terjadi selama ini belum mampu secara optimal mengembangkan kemampuan berpikir kritis siswa. Pelaksanaan proses pembelajaran yang berlangsung di kelas masih diarahkan untuk menghafal informasi dan mengerjakan soal harian. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kemampuan berpikir kritis siswa menggunakan model pembelajaran POE ( Predict-Observe-Explain) pada pembelajaran tema 9 di kelas IV SD Negeri Watuagung. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif melalui pendekatan kualitatif. Partisipan dalam penelitian ini yaitu kepala sekolah, guru kelas IV dan siswa kelas IV. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Keabsahan data dalam penelitian ini menggunakan triangulasi sumber dan triangulasi data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1) kemampuan berpikir kritis siswa sudah baik dilihat dari aspek yang diamati seperti memberikan penjelasan sederhana, membangun keterampilan dasar, mengatur strategi, dan penerapan masalah pada saat pembelajaran; 2) Pelaksanaan model pembelajaran POE di kelas IV sudah cukup baik. Siswa dan guru telah melakukan tahapan-tahapan POE dengan baik dan benar; 3) Faktor pendukung proses kemampuan berpikir kritis siswa kelas IV melalui model pembelajaran POE ada 2 faktor yaitu faktor fasilitas sekolah dan faktor siswa; 4) Faktor penghambat proses kemampuan berpikir kritis siswa kelas IV melalui model pembelajaran POE yaitu proses pembelajaran tidak kondusif karena beberapa siswa menghiraukan penjelasan guru pada saat pembelajaran. Model pembelajaran POE sangat efektif digunakan untuk melatih kemampuan berpikir siswa. Kata kunci : Berpikir Kritis, Model Pembelajaran POE