Archive | 2021

Tingkat Keberlanjutan Usaha Berbasis Pertanian dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhinya : Studi Kasus pada Bisnis UMKM Keluarga di Kecamatan Tanjungari, Kabupaten Sumedang, Provinsi Jawa Barat

 
 
 
 
 

Abstract


Usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) yang bergerak pada sektor pertanian telah memberikan kontribusi yang banyak kepada perekonomian nasional. Jika dilihat dari tipe bisnis, terdapat dua tipe UMKM yaitu bisnis keluarga dan bisnis non keluarga. Kabupaten Sumedang memiliki bisnis keluarga khususnya sektor pertanian yang beperan penting dalam perekonomian daerah, namun pada kenyataannya ada beberapa bisnis keluarga berbasis pertanian yang berhasil bertahan lama dan tidak sedikit pula bisnis keluarga berbasis pertanian di Kecamatan Tanjungsari yang gagal. Tujuan dari penelitian ini yaitu menganalisis tingkat keberlanjutan bisnis UMKM keluarga berbasis pertanian di Kecamatan Tanjungsari, Kabupaten Sumedang, Provinsi Jawa Barat serta menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi keberlanjutan usaha UMKM keluarga berbasis pertanian. Responden penelitian berjumlah 35 orang pelaku usaha UMKM keluarga berbasis pertanian di Kecamatan Tanjungsari. Alat analisis data yang digunakan adalah teknik scoring dan regresi linier berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat\xa0 keberlanjutan bisnis UMKM keluarga berbasis pertanian di Tanjungsari termasuk dalam kategori sedang. Kemudian, faktor-faktor yang berpengaruh terhadap keberlanjutan usaha UMKM keluarga berbasis pertanian di Kecamatan Tanjungsari adalah jumlah karyawan dan kemampuan menjalankan strategi pemasaran usaha.

Volume 1
Pages 155-176
DOI 10.32627/AGRITEKH.V1I02.16
Language English
Journal None

Full Text