Archive | 2021

KAJIAN TAHAPAN PRA-STABILISASI MENGGUNAKAN ABU VULKANIK TERHADAP STABILISASI TANAH LEMPUNG ORGANIK ARTIFISIAL DENGAN SEMEN UNTUK DESAIN JOINTED PLAIN CONCRETE PAVEMENT

 
 
 

Abstract


Tanah lempung lunak adalah jenis tanah lempung yang memiliki nilai CBR rendah dan swelling yang besar, selain itu bahan organik dalam tanah lempung tersebut harus menjadi bahan pertimbangan, karena jika melewati batas maksimum akan mereduksi kekuatan dan stabilitas dari proses stabilisasinya. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh penambahan abu vulkanik dan semen Portland terhadap kekuatan dan stabilitas tanah lempung organik artifisial serta tebal perkerasan rencana yang digunakan. Tahap perlakuan awal, tanah lempung lunak dicampur dengan 3 variasi kadar abu vulkanik, kemudian diperam selama 3 hari. Tahap perlakuan akhir, tanah hasil campuran ditambahkan 5% semen Portland, lalu kembali diperam selama 3 hari. Pengujian sifat fisis meliputi \xa0specific gravity, batas cair, batas plastis. Specific gravity meningkat dari 2,58 menjadi 2,65, batas cair menurun dari 71,48% menjadi 43,45%, batas plastis meningkat dari 28,96% menjadi 34,08%, indeks plastisitas menurun dari 42,52% menjadi 9,37%. Pengujian sifat mekanis meliputi pemadatan, CBR, dan pengujian swelling. OMC mengalami penurunan dari 33,696% menjadi 29,586%, \xa0MDD mengalami peningkatan dari 1,319% menjadi 1,351%, CBR mengalami peningkatan dari 2,87% menjadi 9,77%, dan swelling mengalami penurunan dari 2,36% menjadi 0,45%, serta tebal perkerasan rencana berkurang dari 15 cm menjadi 8 cm untuk campuran tanah lempung organik dengan 15% abu vulkanik dan 5% semen.

Volume 20
Pages 75-84
DOI 10.32722/PT.V20I1.3540
Language English
Journal None

Full Text