Archive | 2019

PEMBUATAN EDIBLE FILM DARI LABU KUNING DAN KITOSAN DENGAN GLISEROL SEBAGAI PLASTICIZER

 
 
 

Abstract


Penggunaan material sintetis plastik berdampak pada pencemaran lingkungan sehingga\xa0dibutuhkan bahan pengemas yang dapat diuraikan yaitu edible film.Bahan baku utamanya yaitu pati labukuning karena keberadaan labu kuning sangat melimpah namun pemanfaatan labu kuning masih sedikit.Penelitian ini bertujuan untuk membuat edible film dari labu kuning dan kitosan dengan gliserol sebagaiplasticizer sebagai pengganti pembungkus makanan yang sesuai dengan standart pangan. Pengolahan\xa0Edible film diawali dengan pengambilan pati labu kuning. Pati labu kuning kemudian dicampur Kitosandengan variasi 1;1,5;2;2,5;3 (%w/v) yang dilarutkan dalam asam asetat 1% dan variasi gliserol 3; 4 ; 5 ; 6 ;7 ; (%v/v). Kemudian campuran diaduk menggunakan stirer, dicetak dan dioven pada suhu 60C. Hasilpenelitian diperoleh edible film terbaik pada komposisi kitosan 1% dan gliserol 7% dengan kuat tariksebesar 4,1176 Mpa, Elongasi 36,5714 % dan kelarutan 79,92 %. Kata kunci : edible film, gliserol, labu kuning, kitosan DOI : https://doi.org/10.33005/jtp.v13i1.1511

Volume 13
Pages 57-65
DOI 10.33005/JTP.V13I1.1511
Language English
Journal None

Full Text