Archive | 2021

Tatalaksana Gizi Pada Ibu Hamil Untuk Mencegah Risiko Stunting Pada Anak Di Puskesmas Jongaya

 
 
 

Abstract


Stunting merupakan hambatan pertumbuhan yang diakibatkan kekurangan asupan zat gizi juga adanya masalah kesehatan yang berdampak pada perkembangan anak dari tahap awal yaitu saat konsepsi sampai tahun ke 3 atau ke 4 kehidupan anak, dimana keadaan gizi ibu dan anak merupakan faktor penting dari pertumbuhan anak. Stunting pada usia dini berhubungan dengan terjadinya gangguan tingkat kecerdasan anak, perkembangan psikomotorik dan kemampuan motorik halus. Stunting dipengaruhi oleh pendapatan keluarga, pengetahuan gizi ibu, pola asuh ibu, riwayat infeksi penyakit, riwayat imunisasi, asupan protein, dan asupan ibu. Asupan ibu terutama saat hamil merupakan salah satu faktor yang berperan penting. Gizi janin bergantung sepenuhnya pada ibu, sehingga kecukupan gizi ibu sangat memengaruhi kondisi janin yang dikandungnya. Ibu hamil yang kurang gizi akan menyebabkan gangguan pertumbuhan janin dalam kandungan. Dilakukan kegiatan penyuluhan, pengukuran antropometri\xa0 dan pembagian leaflet mengenai pentingnya asupan nutrisi selama kehamilan dalam mencegah risiko terjadinya stunting pada anak. Kegiatan ini dihadiri 40 orang ibu hamil umur kehamilan trimester I, II dan\xa0 III. Selama kegiatan kami tetap melakukan protokol kesehatan. Dari hasil pengukuran antropometri didapatkan 6 orang ibu hamil pada trimester III,24 orang trimester II dan 7 orang dengan status gizi baik pada trimester 1. Sedangkan status gizi kurang didapatkan 1 orang ibu hamil pada trimester I dan 2 orang trimester II. Kesimpulan : Dalam mencegah risiko terjadinya stunting pada anak, perlu pemberian nutrisi yang tepat pada ibu hamil sejak di trimester pertama agar tidak terjadinya risiko malnutrisi yang akan berdampak pada anak nantinya

Volume 2
Pages 1-8
DOI 10.33096/JPKI.V2I1.129
Language English
Journal None

Full Text