Digitalisasi Pembelajaran IPS SD Berbasis Kearifan Lokal (Suku Lio) Di Kabupaten Ende Nusa Tenggara Timur

Abstract

Pembelajaran\xa0 \xa0Berbasis\xa0 \xa0Kearifan\xa0 \xa0Lokal\xa0 \xa0pada\xa0\xa0 tingkat\xa0 \xa0SD bertujuan untuk menanamkan pengetahuan dan pemahaman peserta didik sejak dini untuk ikut terlibat dalam upaya menjaga dan melestarikan budaya daerah dan budaya bangsa sebagai kekayaan bangsa Indonesia \xa0yang sangat bernilai. Pembelajaran IPS merupakan salah satu sarana atau media yang tepat untuk menyalurkan konsep-konsep dan pengalaman tentang kebudayaan suku Lio khusunya dan suku pada daerah lain umumnya, karena tujuan dan ruang lingkup materi pembelajaran IPS sangat relevan dengan upaya untuk untuk menanamkan konsep dan\xa0 \xa0pengalaman tentang kebudayan kepada peserta didik. Dalam rangka menanamkan pengetahuan dan pengalaman peserta didik tentang IPS yang berbasis kearifan lokal secara lebih menyeluruh dan mudah untuk dipahami dan diakses serta mempermudah proses belajar peserta didik dan lebih terasa menarik maka digitalisasi pembelajaran IPS perlu dilakukan. Dengan demikian inovasi digitalisasi pada pembelajaran IPS yang berbasis kearifan lokal dapat membantu peserta didik untuk lebih mengenal dan mencintai kearifan lokal dari sukunya.